"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat NTT, tokoh agama, dan seluruh ASN di lingkup Pemprov NTT yang saya yakin mendoakan saya dengan Gubernur NTT hingga sampai sehat saat ini," katanya kepada wartawan di Kupang, Senin.
Hal ini disampaikannya saat mengelar jumpa pers kepada wartawan dan menceritakan awal mula dirinya terpapar COVID-19 sehingga membuat dirinya harus menjalani isolasi mandiri.
Baca juga: Gubernur-Wagub NTT masih dikarantina dalam kondisi sehat
Ia didampingi langsung oleh Sekda NTT Benediktus Polo Maing ketika menyampaikan ucapan terima kasih itu kepada wartawan dan seluruh masyarakat NTT.
Josef Nae Soi mengatakan bahwa sepulang dari Jakarta beberapa waktu lalu dia menjalani pemeriksaan antigen dan dinyatakan tidak terindikasi tertular COVID-19.
Namun sopir dan ajudannya kemudian meriang dan setelah diperiksa positif terserang COVID-19.
Baca juga: Gubernur dikarantina, Sekda NTT pastikan pemerintahan berjalan normal
Oleh karena itu, setelah mendampingi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat untuk membuka kegiatan pelatihan vaksinasi pada Kamis (7/1), Josef Nae Soi pulang ke rumah dinas dan selanjutnya meminta petugas laboratorium melakukan pemeriksaan antigen.
"Tetapi badan saya tidak apa-apa. Saya telpon ke bagian laboratorium untuk datang memberikan tes antigen ke saya karena sopir dan ajudan saya sudah kena," katanya.
Hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan dia terindikasi terinfeksi virus corona, karena itu pada Jumat (8/1) dia menjalani pemeriksaan spesimen usap saluran nafas untuk mendeteksi penularan COVID-19.
Ia menambahkan, saat ini ia dalam keadaan sehat bugar dan mulai kembali beraktivitas menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai Wakil Gubernur NTT.
Baca juga: Wagub NTT imbau warga berkontak erat dengannya jalani uji usap
"Tetapi saat ini saya sudah sehat kembali dan masuk kerja lagi," tambah dia.
Ia mengharapkan agar masyarakat NTT tetap mentaati protokol kesehatan, mengingat kasus COVID-19 di NTT terus bertambah.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021