Salah satu kolaborasi sosial yang dapat dilakukan, menurut Isnawa, seperti "Gerakan Sabtu Berkah" yang digagas olah RW 02, Kelurahan Pondok Labu, Jakarta Selatan, yang menyediakan nasi bungkus secara gratis untuk warga.
"Kolaborasi sosial diperlukan untuk meringankan beban warga selama masa pandemi," kata Isnawa saat menghadiri "Gerakan Sabtu Berkah" di RW 02, Kelurahan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu.
Menurut Isnawa, "Gerakan Sabtu Berkah" yang digagas RW 02 bisa konsisten dilaksanakan sejak November 2020 karena dikerjakan secara bersama-sama olah warga.
Kegiatan tersebut akan terasa berat bila hanya dilakukan sendiri tanpa melibatkan peran serta masyarakat. Demikian halnya pemerintah, akan kesulitan melakukan penanggulangan pandemi tanpa didukung penuh oleh masyarakat yang ikut membantu.
"Kalau tidak ada kolaborasi itu berat. Mohon maaf nih, misalnya, di Sabtu Berkah ngasih nasi bungkus yang ngerjain cuma Dasa Wisma aja, itu berat. Atau yang ngerjain cuma PKK, cuma sebentar kalau sendiri. Tapi kalau mengajak semua, ini bisa berkolaborasi," ujarnya.
Baca juga: Pebatik difabel Jaksel ciptakan motif batik unsur Corona
Baca juga: Pemkot Jaksel terima 5.350 masker bantuan dunia usaha
"Gerakan Sabtu Berkah" di RW 02 digagas oleh Karang Taruna bersama Dasa Wisma dan kader PKK Kelurahan Pondok Labu, bertujuan untuk membantu masyarakat terdampak pandemi COVID-19.
Isnawa mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan perangkat RW 02 lewat "Gerakan Sabtu Berkah". Kegiatan tersebut patut dicontoh oleh masyarakat lainnya. "Tidak banyak RW yang menggagas gerakan seperti ini. Istilah Pak Gubernur ini adalah kolaborasi," kata Isnawa.
Isnawa mengatakan menciptakan suatu kolaborasi itu merupakan hal yang sulit jarena dibutuhkan visi dan misi yang sama untuk dapat bersatu di dalamnya.
Karena itu, ia berharap kegiatan Sabtu Berkah di RW 02 yang telah berlangsung sejak November 2020 ini dapat terus berlanjut kedepannya.
Isnawa juga ingin, "Gerakan Sabtu Berkah" di RW 02 disebarluaskan di wilayah lainnya sehingga RW yang lain ini bisa mengikuti.
"Di tengah pandemi COVID-19 ini, kita bisa bahu-membahu mengatasi segala kesulitan. Kita bantu makanannya, kebutuhannya. Kita bangkitkan kembali semangat untuk dapat bergerak dengan baik," ajak Isnawa.
Baca juga: Belum ditemukan perusahaan langgar PSBB di Jaksel
Baca juga: 100 ember cat disalurkan untuk tempat cuci tangan di Jaksel
Ketua Karang Taruna RW 02, Kelurahan Pondok Labu, Harun Al Rasyid mengatakan, "Gerakan Sabtu Berkah" menyalurkan 100 hingga 150 bungkus paket nasi bagi masyarakat yang membutuhkan di wilayah tersebut.
Dalam menyediakan ratusan bungkus nasi tersebut, Dasa Wisma atau Kader PKK bertugas memasak. Sedangkan Karang Taruna yang bertugas membagikan kepada warga.
"'Gerakan Sabtu Berkah' tidak hanya untuk warga sekitar, tapi juga warga di luar Pondok Labu," kata Rasyid.
Kolaborasi sosial menanggulangi pandemi COVID-19 terus bermunculan di Kota Jakarta Selatan. Sebelumnya, RW 08 Kelurahan Lenteng Agung menyediakan kamar indekos untuk isolasi mandiri bagi warga kurang mampu.
Penyediaan kamar indekos tersebut untuk membantu masyarakat yang kesulitan melakukan isolasi mandiri karena ketersediaan ruang inap di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet maupun ruang perawatan rumah sakit yang semakin sedikit.
Masyarakat yang harusnya isolasi mandiri harus menunggu, sementara kondisi tempat tinggalnya kurang memadai.
Baca juga: Program Jumat Berkah bagikan 700 paket bahan pangan gratis
Baca juga: Warga Menteng Dalam bagi-bagi makanan gratis tradisi "Jumat Berkah"
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021