"Tambahan tempat tidur sudah siap digunakan, ini di RSJ Naimata sudah siap, di Undana juga sudah siap," katanya kepada wartawan di Kupang, Senin, di sela-sela kunjungan untuk memantau fasilitas pelayanan penanganan pasien COVID-19 di RSJ Naimata.
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan kekurangan tempat tidur untuk karantina terpusat pasien COVID-19 di Kota Kupang dan seperti apa dukungan pemerintah provinsi NTT dalam mengatasi kekurangan tersebut.
Ia mengatakan pemerintah provinsi membantu Pemerintah Kota Kupang untuk mengatasi persoalan tersebut dengan menambah sebanyak 100 tempat tidur memanfaatkan fasilitas di Rumah Sakit Jiwa Naimata dan Universitas Nusa Cendana (Undana).
Baca juga: Persi NTT : Tidak ada jenazah sengaja dinyatakan COVID-19
Baca juga: Kesehatan Wali Kota Kupang dan Wakil stabil setelah positif COVID-19
Josef Nae Soi mengatakan meski fasilitas tersebut sudah siap digunakan namun ia meminta agar pasien yang mampu secara ekonomi agar melakukan isolasi mandiri di rumah.
"Bagi mereka yang tidak mampu dan kesulitan kamar dan sebagainya itu kita bisa tampung di lokasi isolasi terpusat ini," katanya.
Lebih lanjut Josef Nae Soi kembali mengimbau masyarakat yang tertular COVID-19 dengan status sedang atau ringan agar melakukan isolasi mandiri dengan terus mengkonsumsi makanan yang mampu meningkatkan sistem imunitas tubuh.
"Manfaatkan kekayaan alam kita yang luar biasa, kelor, bawang putih, kunyit dan sebagainya. Ada enam item yang bisa digunakan sesuai surat edaran dari kementerian disesuaikan dengan daerah masing-masing di seluruh Indonesia," katanya.
Baca juga: Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di NTT di atas 50 persen
Baca juga: NTT minta bantuan Kemenkes alat tes swab PCR
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021