40 ruas jalan di Jakarta terendam banjir

20 Februari 2021 11:35 WIB
40 ruas jalan di Jakarta terendam banjir
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo saat memberikan komentar kepada wartawan terkait peristiwa banjir yang merendam puluhan jalan di Jakarta, Sabtu (20/2/2021). ANTARA/Andi Firdaus.
Petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melaporkan tidak kurang dari 40 ruas jalan di wilayah Jakarta terendam banjir akibat guyuran hujan lebat dan limpasan air sungai pada Sabtu pagi.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo mengatakan ruas jalan yang terendam air di antaranya Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur dari arah Cawang menuju Kalimalang Bekasi.

"Genangan air yang cukup mengganggu pengendara berada di kawasan Cawang arah Bekasi," kata Sambodo saat meninjau sejumlah genangan air yang menghambat lalu lintas di kawasan Jakarta Timur, Sabtu.

Jalan DI Panjaitan, Cawang terendam banjir setinggi 50 sentimeter tepatnya di sekitar kolong Tol Cawang.

Petugas lalu lintas mengalihkan kendaraan menuju sejumlah jalan alternatif dengan mengarahkan pengendara berputar balik.

Sambodo mengatakan lokasi lainnya tersebar di beberapa lokasi, antara lain kawasan Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, yang saat ini lumpuh total dan memutus lalu lintas ke arah Kuningan dan Blok M serta sebaliknya.

Selain itu banjir juga menyergap kawasan Hek dekat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

"Untuk sepeda motor di lokasi sekitaran Hek kita alihkan dulu masuk ke dalam tol, lalu keluar lagi di jalan arteri," katanya.

Sambodo juga menyebut lalu lintas di sekitar Jalan Gatot Subroto Jakarta serta beberapa titik lainnya.

"Untuk jalan yang sudah tidak bisa dilintasi kita tutup serta kita carikan rute alternatif yang lain dibantu Polri, TNI dan dishub," ujar Sambodo.

Baca juga: Ratusan warga mengungsi akibat banjir di Meruya Utara
Baca juga: Banjir Jakarta tutup akses kendaraan di Tol TB Simatupang
Baca juga: 70 petugas SDA Jakpus dikerahkan atasi banjir di Jalan Benhil Raya

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021