"Komitmen ini tercermin melalui pembangunan jaringan listrik dengan daya sebesar 850 kilo Volt Ampere (kVA) guna memasok listrik pada lahan seluas 1.000 hektare tersebut," kata General Manajer PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Utara, M Irwansyah Putra, di Medan, Selasa.
Sumut merupakan salah satu pilot project Food Estate Nasional yang direncanakan rampung pada 2024.
Pembangunan food estate ini akan diadopsi provinsi lain untuk mewujudkan program kemandirian pangan nasional.
"Sesuai arahan pemerintah untuk mendukung pembangunan food estate,PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 42,2 Kilometer Sirkuit (KMS) serta Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 11,1 KMS untuk menyuplai pasokan daya listrik sebesar 850 kVA," ujarnya.
Untuk menambah keandalan pasokan, PLN juga membangun Gardu Hubung di Desa Pollung, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan.Pasokan daya sebesar 850 kVA merupakan tahap awal yang menyesuaikan dengan kebutuhan saat ini.
"Dengan perkembangan jumlah pelanggan dan perluasan lokasi Food Estate,PLN akan terus menambah pasokan listrik karena saat ini sistem Sumatera Utara dalam kondisi surplus.
Saat ini Sistem Kelistrikan di Sumatera Bagian Utara memiliki Daya Mampu sebesar 2.360 MW, sehingga mempunyai cadangan daya sebesar 319 MW.
"Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang ketenagalistrikan,PLN berkomitmen memenuhi kebutuhan listrik di seluruh tanah air guna menggerakkan roda perekonomian bangsa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Baca juga: PLN Sumut siap laksanakan bantuan listrik gratis pada pelanggan 450 VA
Baca juga: GM PLN Sumut: Investor tidak perlu khawatir karena listrik aman
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021