Pemerintah Kota Jakarta Timur memberikan insentif kepada para pengusaha delman terkena dampak pandemi COVID-19 di daerah itu berupa pelatihan perawatan kuda, termasuk bantuan 400 kilogram pakannya.Kami khawatir terjadi penurunan kualitas kesehatan kuda
"Kami khawatir terjadi penurunan kualitas kesehatan kuda mengingat pendapatan pelaku usaha delman di masa pandemi COVID-19 saat ini, juga terkena dampaknya," kata Kasi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin PKP Jakarta Timur, Irma Budiany, di Jakarta, Kamis.
Terdapat 25 pelaku usaha delman yang memperoleh bantuan pakan hasil kerja sama Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Timur dengan komunitas pencinta hewan Jakarta Animal Aid Network (JAAN) di RW09, Kampung Pengarengan, Jatinegara, Cakung.
Agenda pembagian pakan kuda juga diiringi dengan materi sosialisasi pencegahan penularan penyakit dari hewan.
Baca juga: Puluhan kusir delman gelar aksi di Balai Kota Jakarta
"Materi yang diberikan soal kesehatan hewan, jenis penyakit dan kesejahteraan hewan. Kita juga memberikan bantuan 400 kilogram pakan kuda dan pengobatan terhadap kuda yang sakit," kata Irma.
Karena itu, pihaknya melakukan sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan hewan kuda kepada para pemiliknya.
Kegiatan sosialisasi melibatkan petugas dari Sudin KPKP Jakarta Timur yang terdiri dari dokter hewan, paramedis serta tenaga penyuluh.
Irma mengatakan kegiatan ini berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang DKI Jakarta, Asosiasi Dokter Hewan Kuda Indonesia (ADHKI), Jakarta Animal Aid Network (JAAN) dan PT Food Station Tjipinang Jaya.
Salah satu peserta penyuluhan, Sorikhi, mengatakan kegiatan sosialisasi tersebut telah menambah wawasan tentang cara merawat dan menjaga kesehatan tiga ekor kuda yang dia miliki saat ini.
Baca juga: Kusir Delman Monas Demo Tuntut Bisa Beroperasi Kembali
"Sebagai pemilik kuda, kami sangat terbantu karena bisa menambah pengetahuan tentang perawatan dan kesehatan kuda," katanya.
Kuda delman peliharaan warga setempat, kata dia, selama ini selalu dalam pengawasan rutin dokter hewan dari Sudin KPKP Jakarta Timur.
"Kita juga rutin memperoleh program pengobatan gratis dari pemerintah daerah," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021