"Yang sudah diarahkan itu daerah Nusa Dua, Ubud, Sanur, Kuta, dan Nusa Penida, ada lima," katanya saat meninjau lokasi yang akan menjadi tempat pelayanan lantatur vaksinasi COVID-19 di area wisata Waterbom Bali di Kuta, Kamis.
Ia mengemukakan, tingkat mobilitas orang, kunjungan wisatawan, dan kegiatan ekonomi kreatif di lima kawasan wisata itu tergolong tinggi sehingga diarahkan menjadi daerah sasaran vaksinasi COVID-19.
Setelah vaksinasi dilaksanakan, ia melanjutkan, harapannya kawasan-kawasan wisata itu bisa menjadi daerah bebas COVID-19.
"Kita harapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali bisa dimulai vaksinasi secara masif," katanya.
Sandiaga mengatakan bahwa lebih dari 10.000 pekerja sektor pariwisata di Bali sudah mendaftar untuk menjalani vaksinasi COVID-19 dan dia menargetkan 70 persen dari total pekerja pariwisata di Bali bisa mendapat suntikan vaksin.
Ia berharap pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bisa menjadi awal pemulihan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di seluruh wilayah Indonesia.
"Efek bola salju vaksinasi COVID-19 di Bali ini akan kita hadirkan dan pastikan supaya kita segera bangkit, serta sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di seluruh wilayah Indonesia bisa kembali pulih," katanya.
Baca juga:
Kebun karang raksasa di Bali jadi spot wisata selam
Menparekraf utamakan aspek kesehatan dalam pembukaan objek wisata Bali
Pewarta: Naufal Fikri Yusuf
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2021
