"Yang terbanyak berasal dari Kecamatan Silinda yaitu 4 warga, disusul dari Sipispis dan Sei Bamban sama-sama sebanyak 2 orang. Terakhir masing-masing 1 warga asal Sei Rampah, Perbaungan, Teluk Mengkudu dan Kotarih," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Serdang Bedagai, Akmal di Seirampah, Rabu.
Sementara dalam kurun waktu yang sama, jumlah warga Serdang Bedagai yang dinyatakan Positif COVID-19 sebanyak 22 orang.
Baca juga: Polres Sergai lakukan operasi yustisi prokes di objek wisata pantai
Baca juga: 16 positif COVID-19 di Serdang Bedagai dinyatakan sembuh
"Mulai 23 sampai 28 Februari lalu, kami memperoleh informasi kalau jumlah warga Serdang Bedagai yang terpapar virus Corona masih cukup tinggi. Terdata ada 22 warga yang dikabarkan masuk dalam kategori kasus konfirmasi COVID-19," katanya.
Dengan perkembangan tersebut, jumlah kasus konfirmasi di peta sebaran Kabupaten Serdang Bedagai menjadi 500 kasus.
Dengan rincian 420 orang sudah dinyatakan sembuh, 50 warga sedang menjalani isolasi mandiri atau perawatan di fasilitas kesehatan rujukan serta 30 orang warga meninggal dunia.
Akmal tak lupa mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) yang terangkum dalam 5M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi mobilisasi dan interaksi.
"Tantangan dalam menghadapi pandemi adalah sinergi seluruh lapisan masyarakat," katanya.*
Baca juga: BPBD Sumut bantu 150 ribu masker untuk Kabupaten Serdang Bedagai
Baca juga: Positif COVID-19 di Serdang Bedagai bertambah 10 orang
Pewarta: Juraidi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
