Kepastian ini diunggah oleh seorang pakar transfer sekaligus wartawan ternama asal Italia, Fabrizio Romano, melalui akun Twitter-nya Kamis seperti dikutip Goal.
Barcelona memang telah lama ingin memulangkan pemain akademinya itu sejak bursa transfer musim panas lalu.
Garcia adalah jebolan La Masia sebelum hijrah ke Manchester City pada 2017. Kontraknya bersama The Citizens akan habis Juni mendatang.
Garcia dipromosikan ke skuad utama City pada musim 2019/2020. Musim lalu, bek tengah timnas Spanyol itu telah melakoni 13 laga di Liga Primer dan baru diturunkan dalam tiga pertandingan musim ini.
Baca juga: Jurgen Klopp: Kekalahan atas Chelsea adalah sebuah pukulan besar
"Kami menghargai Eric Garcia, tetapi dia akan tiba musim panas ketika musim ini berakhir dan dia datang dalam status bebas transfer,” kata calon presiden Barcelona Toni Freixa, sejak Januari lalu.
Garcia bersedia pulang ke kota kelahirannya, Barcelona. Pemain berusia 20 tahun ini kabarnya bersedia menerima pemotongan gaji bersama Blaugrana.
Keputusannya kembali ke Spanyol juga diperkuat karena minimnya waktu bermain di City. Pep Guardiola cuma merotasi tiga bek tengah, Ruben Dias paling sering tampil secara reguler dan dua bek lain yang bergantian diturunkan adalah John Stones dan Aymeric Laporte.
Bebas transfer Garcia menjadi opsi realistis bagi Barca di tengah kondisi finansial klub yang memburuk pada periode pandemi ini.
Barca menelan rugi sebelum pajak sebesar 100 juta euro pada musim lalu dan utang naik lebih dari dua kali lipat menjadi 488 juta euro.
Pendapatan mereka juga mengalami penurunan 24 persen pada hari pertandingan dan penurunan drastis penjualan barang dagangan.
Baca juga: Thomas Tuchel: Chelsea pantas meraih kemenangan atas Liverpool
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021