Brandon Vera adalah petarung keturunan Amerika Serikat-Filipina dan sederet prestasi sudah diraih pada ajang mix martial art (MMA) itu. Begitu juga dengan Sage Northcutt yang juga tidak kalah prestasinya.
The Apprentice: ONE Championship Edition yang merupakan ajang reality show gabungan olah fisik dan bisnis itu mulai tayang di AXN pada 18 Maret.
“Ini adalah kompetisi di mana hanya yang kuat yang bertahan. This is not your grandfather’s Apprentice,” kata Chairman dan CEO ONE Championship Chatri Sityodtong dalam keterangannya, Senin.
Baca juga: One Championship pastikan Jepang jadi barometer kemajuan
The Apprentice: ONE Championship Edition diikuti 16 kandidat pilihan dari seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam serangkaian tantangan bisnis dan fisik, saat mereka bersaing mendapatkan tawaran pekerjaan senilai 250.000 dolar AS. Indonesia mengirimkan wakil Paulina Purnomowati.
Karena tantangan fisik adalah hal pertama dalam versi Apprentice mana pun, ONE optimistis kandidat memiliki formula kemenangan untuk kompetisi reality show yang paling menarik dan dramatis.
"Dari tampilan trailernya, tantangan fisik memang sangat berat bagi para kompetitor acara tersebut, selain sederetan suasana ruang rapat yang kejam. Tentu saja, pertunjukan Apprentice tidak akan lengkap tanpa bintang tamu," kata Chatri.
Selain Brandon "The Truth" Vera dan "Super" Sage, tampil sebagai bintang tamu adalah CEO beberapa perusahaan terbesar di dunia, termasuk CEO Grab Anthony Tan, CEO Catcha Group Patrick Grove dan CEO Zilingo Ankiti Bose.
Baca juga: The Apprentice: ONE Championship terapkan protokol kesehatan ketat
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021