• Beranda
  • Berita
  • Skincare berbahan dari laut ini bisa melawan penuaan dini

Skincare berbahan dari laut ini bisa melawan penuaan dini

9 Maret 2021 15:58 WIB
Skincare berbahan dari laut ini bisa melawan penuaan dini
Ilustrasi perawatan kulit (Pixabay)
Deep sea marine algae atau rumput laut dalam ternyata bisa digunakan sebagai bahan alami untuk produk perawatan kencantikan (skincare), khususnya untuk mengurangi kerutan dan melawan penuaan dini.

Votre Peau Skin Care dalam siaran pers, Selasa, menyampaikan bahwa deep sea marine algae merupakan bahan yang bersumber dari laut dalam, kemudian dikemas dengan sumber kolagen alami.

Hasilnya, bahan itu dapat membantu menenangkan dan meningkatkan produksi kolagen agar kulit tampak lebih sehat, bersinar dan halus.
 
Votre Peau Retinol Barrier dijual dengan harga rekomendasi Rp165.000. (HO)

Baca juga: Dokter ingatkan Anda teliti pilih produk "skincare"

Memanfaatkan bahan alami itu, Votre Peau merilis produk skincare Retinol Barrier Cream dengan Marine Algae yang dapat mengencangkan kulit, mengurangi kerutan halus, melembapkan, dan membersihkan wajah dari komedo maupun jerawat.

Bahan lain yang digunakan setelah deep sea marine algae adalah Retinol Hidrogenasi Aktif yang secara klinis dapat membantu membuka pori-pori, mengatur regenerasi kulit, mempertahankan Asam Hyaluronic alami dan lebih stabil terhadap panas, ringan, dan lebih aman bahkan untuk kulit sensitif.

Cara menggunakannya, cukup oleskan pada seluruh wajah setiap hari namun sebaiknya dipakai pada malam hari. Produk itu dapat dikombinasikan dengan skincare, serum atau produk antiaging atau antijerawat lainnya.

Retinol Barrier Cream dengan Marine Algae merupakan inovasi lanjutan dari Votre Peau yang pada 2020 meluncurkan rangkaian produk skincare berbahan aktif antara lain Niacinamide, Lactic Acid, Retinol, dan Peptide Serum.

Baca juga: Kiat pakar merawat kulit dari dalam dan luar

Baca juga: Manfaat tidur untuk kulit "glowing"

Baca juga: Solusi untuk menghilangkan kilau minyak pada wajah

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021