• Beranda
  • Berita
  • Pushbike berpengaruh positif pada sosial emosi anak

Pushbike berpengaruh positif pada sosial emosi anak

11 Maret 2021 19:23 WIB
Pushbike berpengaruh positif pada sosial emosi anak
Safaraz Putra Nusantara, salah satu peserta kelas Free For All (FFA) Race XBC Supersemar sebagai rangkaian Seminar Parenting yang diselenggarakan di Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (11/3). ANTARA/Endang Sukarelawati/pri.
Akademisi dari Universitas Negeri Malang (UM), Rosyidamayani mengemukakan bermain pushbike atau balance bike berpengaruh positif pada aspek psikologis, terutama sosial emosi anak dibanding sepeda roda tiga.

"Belajar dan bermain pushbike mempunyai banyak manfaat dibandingkan sepeda roda tiga. Balance bike membutuhkan koordinasi otot yang berpengaruh pada kekuatan dan kekuatan ini akan berpengaruh pada aspek psikologis, terutama sosial emosi anak," kata Rosyidamayani dalam Seminar Parenting pada kegiatan XBC Supersemar Mini Race di Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis.

Selain itu, lanjutnya, dengan belajar pushbike anak akan lebih mudah menggerakkan kemampuan otot kaki dalam bersepeda, sehingga relatif bisa dan tumbuh rasa percaya diri.

Baca juga: Tips lepaskan stres ibu dan anak saat corona

Tidak seperti roda tiga atau roda empat, katanya, yang seringkali terbatas pada jalan, balance bike bisa dipakai pada jalan tanah (off-road) selama kaki anak masih kuat.

Rosyi menambahkan dengan belajar pushbike anak akan bisa mengembangkan aspek kognitif atau kemampuan berpikirnya.

"Dengan aktivitas pushbike anak akan punya kesempatan untuk menjelajah, menuruti rasa ingin tahunya, sehingga punya waktu untuk mengeksplorasi wawasan terutama dengan lingkungannya," katanya.

Parenting bersama Rosyidamayani tentang manfaat belajar pushbike merupakan salah satu rangkaian kegiatan race XBC sebelas Maret. Kegiatan tersebut juga diisi dengan race pushbike yang diikuti 74 peserta dari berbagai daerah di Malang Raya.

Baca juga: Jangan emosi ketika anak mengamuk, begini cara menghadapinya

Ketua pelaksana kegiatan, Achmad Victoria menjelaskan bahwa race tersebut diadakan untuk edukasi anak dan wali rider agar lebih paham tentang kompetisi yang sebenarnya. "Untuk anaknya penanaman mentalitas juara, juga bisa sebagai pemanasan untuk mengikuti race ke depan," kata pelatih XBC Pushbike Malang tersebut.

Race XBC Supersemar diikuti sejumlah anak mulai dari kelahiran tahun 2019 hingga tahap Free For All (FFA) maksimal kelahiran tahun 2012.

Supersemar Mini Race merupakan kompetisi internal yang diadakan oleh XBC, salah satu klub pushbike di kota Malang.

"Supersemar adalah tema dari acara kita bertepatan pada tanggal 11 Maret, yang kebetulan memperingati Hari Surat Perintah 11 Maret atau boleh diartikan Susunan Acara Pemersatu Sebelas Maret (Supersemar)," papar Victor.

Kegiatan tersebut rencananya rutin diadakan setiap tiga bulan sekali untuk memacu semangat para rider dalam berkompetisi.

Baca juga: Psikolog tekankan pentingnya membimbing anak mengenali emosi
Baca juga: Bermain agar orangtua dan anak jadi dekat
Baca juga: Ajari anak hal ini untuk hindari gangguan jiwa

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021