Baru tiga menit memiliki keunggulan berkat gol Wahbi Khazri, gawang Saint-Etienne dibobol oleh Lois Diony yang menyelesaikan umpan terobosan Angelo Fulgini.
Namun, gol tuan rumah tersebut dianulir oleh wasit Benoit Millot setelah berkonsultasi dengan VAR atas dugaan offside.
Pertandingan berlangsung minim peluang berarti di babak pertama, kecuali sundulan jarak dekat Khazri pada menit ke-36 menyambut umpan silang Denis Bouanga yang masih bisa diamankan kiper Paul Bernardoni.
Baca juga: Lyon kembali ke jalur kemenangan, Saint-Etienne dibekuk tim promosi
Gol Saint-Etienne lahir pada menit ke-52 saat Khazri melepaskan tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti yang kali ini tak mampu diantisipasi oleh Bernardoni.
Selepas golnya dianulir, Angers sempat menciptakan peluang lain untuk membalas pada menit ke-71, sayang sepakan Stephane Bahoken terlalu mengarah lurus ke kiper Jessy Moulin.
Di pengujung laga, Saint-Etienne berkesempatan menggandakan keunggulan mereka melalui Ryad Boudebouz dan Arnaud Nordin, tetapi sepakan pertama bisa diamankan Bernardoni dan yang lainnya melenceng dari sasaran.
Skor 1-0 bertahan hingga bubaran, memastikan Saint-Etienne menyudahi paceklik kemenangan yang berlangsung di tiga pertandingan sebelumnya, tetapi posisi tim besutan Claude Puel belum beranjak dari urutan ke-16 dengan koleksi 33 poin.
Sedangkan Angers, yang sudah tiga pertandingan kandang terakhir tak merasakan kemenangan, masih aman di posisi kesembilan dengan koleksi 39 poin, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.
Kedua tim akan kembali bermain pada Minggu (21/3) pekan depan saat Saint-Etienne menjamu AS Monaco dan Angers bertandang ke markas Brest.
Baca juga: Lyon buang peluang ke puncak setelah ditahan imbang Reims
Baca juga: Angel Di Maria bela PSG satu musim lagi
Baca juga: Jadwal Liga Prancis: PSG bisa ke puncak dengan bantuan Monaco
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021