Dengan kekalahan itu, Tottenham membuang cuma-cuma keunggulan dua gol yang mereka miliki lewat kemenangan 2-0 yang dibukukan dalam leg pertama sepekan lalu.
Penyerang sayap Mislav Orsic jadi pahlawan kemenangan Dinamo, lewat dua gol yang memaksakan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu 2x15 menit.
Lantas di babak tambahan kedua, Orsic melengkapi raihannya menjadi trigol demi menuntaskan kebangkitan Dinamo yang berhak lolos ke perempat final dengan kemenangan agregat 3-2 atas Tottenham, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Harry Kane antar Tottenham tundukkan Dinamo Zagreb di leg pertama
Babak pertama pertandingan berlalu hampir tanpa peluang berarti, kecuali untuk Tottenham pada semenit jelang turun minum lewat umpan sodoran Lucas Moura. Sayang penyelesaian Harry Kane, yang mencetak dua gol di leg pertama, dimentahkan oleh kiper Dominik Livakovic yang keluar dari sarangnya.
Laiknya situasi-situasi pertandingan lain ketika timnya memiliki keunggulan, Jose Mourinho memilih menginstruksikan para pemain Tottenham bermain lebih dalam merapatkan pertahanan di awal babak kedua dan hal itu belakangan akan menjadi bumerang.
Pada menit ke-62, sebuah antisipasi pertahanan buruk dari Serge Aurier memberi kesempatan Lovro Majer mengirimkan umpan tarik yang diselesaikan oleh Orsic dengan sepakan keras demi membawa Dinamo memimpin sekaligus memantik asa bangkit dari ketertinggalan agregat.
Tottenham yang jarang menyerang hampir mencetak gol balasan pada menit ke-74, tetapi upaya tembakan congkel Lucas Moura yang sudah memperdaya Livakovic mendarat di luar gawang.
Petaka bagi Tottenham menjadi-jadi pada menit ke-82 saat Orsic mencetak gol keduanya dari dekat titik penalti demi menyambut umpan Iyayi Atiemwen dan menyarangkan bola untuk membuat Dinamo unggul 2-0 atau menyamakan skor agregat 2-2.
Baca juga: Pelatih Dinamo Zagreb mundur usai dipidana penipuan jelang jamu Spurs
Skor itu bertahan hingga bubaran waktu normal memaksa kedua tim melanjutkan penampilan di babak tambahan waktu dan Dinamo hampir mencetak gol ketiga mereka pada menit ke-96 jika saja Marin Leovac lebih klinis memanfaatkan peluang hasil kerja sama satu dua bersama Atiemwen.
Lantas pada menit ke-103, Gareth Bale memperoleh ruang begitu terbuka untuk berkreasi di tepian kotak penalti, sayang tembakan penyelesaiannya masih melenceng dari sasaran.
Babak tambahan kedua baru berusia kurang dari satu menit saat Orsic melengkapi raihan trigolnya lewat aksi individual gemilang melewati beberapa pemain Tottenham sebelum melepaskan tembakan yang tak mampu diselamatkan oleh Lloris demi membawa Dinamo berbalik memimpin agregat 3-2.
Tottenham di atas kertas hanya butuh mencetak gol balasan dalam situasi tersebut untuk meloloskan diri dan peluang ganda muncul pada menit ke-116 tetapi Livakovic mampu mementahkan tembakan Bale serta Harry Kane untuk menyelamatkan gawang Dinamo.
Skor 3-0 bagi Dinamo bertahan hingga bubaran, memastikan klub Kroasia itu melangkah ke perempat final menyusul Arsenal, AS Roma dan Granada.
Baca juga: Roma mantapkan agregat, Granada lolos meski kalah
Baca juga: Solskjaer tak mau kemajuan Man Utd diukur dari trofi
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021