Camat Mampang Prapatan Jaharuddin di Jakarta, Rabu, mengungkapkan pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk memfasilitasi bus sekolah untuk menjemput para lansia menuju lokasi vaksin.
"Target saat ini kurang lebih 11 ribu lansia, yang sudah melakukan vaksinasi kurang lebih 3.700 atau baru 35 persen dari target," katanya.
Kegiatan "jemput bola" juga dibarengi dengan sosialisasi yang gencar dilakukan dengan menggandeng RT, RW, PKK, Dasawisma, Jumantik dan kader-kader lainnya.
Tujuannya, kata dia, untuk dapat membantu warga lansia agar bisa segera divaksinasi untuk memutus rantai penularan COVID-19.
"Dalam rangka meningkatkan kehadiran lansia di lokasi, kami sudah bekerja sama dengan seluruh kader PKK, posyandu, dasawisma dan lainnya untuk menyisir lansia yang belum melakukan vaksin dan kita lakukan jemput bola," katanya.
Baca juga: Lansia diimbau tak ragu vaksinasi COVID-19
Baca juga: Pemkot Jakarta Selatan mulai vaksinasi 1.534 PNS
Pemkot Jaksel menargetkan sasaran warga lansia yang dapat divaksinasi mencapai sekitar 179 ribu orang.
Untuk mencapai target itu, selain dilaksanakan di fasilitas kesehatan milik pemerintah, vaksinasi juga diadakan di rumah sakit swasta.
Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Muhammad Helmi mengatakan pihaknya melibatkan 37 rumah sakit swasta untuk mempercepat vaksinasi bagi warga lanjut usia di wilayah itu.
"Untuk faskes pemerintah seperti rumah sakit umum daerah dan Puskesmas sudah lama menggelar vaksinasi untuk lansia," katanya.
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021