"Tentunya Polda Metro Jaya masih selidiki, mencari pihak-pihak yang telah melakukan perbuatan yang tentunya telah menyebabkan ada kecemasan di masyarakat," kata Rusdi dalam konferensi pers di Humas Polri, Jakarta, Jumat.
Rusdi menyebutkan, kabar bom palsu tersebut diterima pukul 06.30 WIB, lokasinya sekitar Duren Sawit, Jakarta Timur, tepatnya di Jalan Camar Blok AA 1 Nomor 1 Cipinang Indah.
Baca juga: Benda mencurigakan ditemukan warga di Cipinang
Ditemukan benda menyerupai bom. Setelah dilakukan tindakan pengamanan oleh Tim Gegana Polri, dipastikan benda mencurigai tersebut adalah bom palsu.
"Setelah dilakukan penelitian oleh Tim Gegana, dapat dipastikan bahwa benda tersebut merupakan bom palsu," kata Rusdi.
Atas peristiwa tersebut, lanjut Rusdi, Polda Metro Jaya masih mendalami untuk menyelidiki kasus tersebut.
"Ini masih didalami oleh Polda Metro Jaya untuk menyelidiki kasus tersebut," ujar Rusdi.
Sebelumnya diberitakan, sebuah benda mencurigakan yang diduga sebuah bom ditemukan oleh warga di perumahan Cipinang Indah 2, Jakarta Timur, pada Jumat.
Beredar foto mengenai benda mencurigakan yang diduga sebuah bom. Dalam foto itu diketahui bentuk benda tersebut seperti tabung, yang dilengkapi dengan sebuah jam analog yang diduga sebagai pengatur waktu (timer) dari benda tersebut.
Berdasarkan informasi, benda diduga bom tersebut ditemukan di kediaman Ketua Komite Eksekutif Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani.
Baca juga: Bom di Seruyan ternyata palsu dan pelaku positif gunakan narkoba
Baca juga: Benda di rumah ketua KPK dipastikan bom palsu
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021