Pelatih PS Sleman Dejan Antonic mengatakan dua laga terakhir menjadi evaluasi bagi timnya untuk bisa menghadapi Persik Kediri dalam lanjutan Grup C Piala Menpora 2021.Dari dua hasil yang terakhir, itu dua laga yang beda ya, lawan Madura dan Lamongan, semoga besok kita dapat hasil yang bagus
PSS sendiri mendapat kekalahan pada laga pertamanya menghadapi Madura United 1-2. Sedangkan pada laga keduanya menghadapi Persela, klub berjuluk Elang Jawa itu mendapat hasil imbang tanpa gol.
"Tapi pentingnya kita harus mendapat informasi dari sejumlah laga itu, dan kita perbaiki seperti yang tadi saya sampaikan, jalan masih jauh," kata Dejan di Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Baca juga: Pelatih: Performa empat kiper PSS kian meningkat
Menurutnya pada laga pertama menghadapi Madura, anak asuhnya tampak bekerja keras hingga menit ke 70. Meski begitu, pada akhirnya timnya harus rela kehilangan poin dalam laga tersebut.
Lalu pada saat menghadapi Persela, ia merasa kondisi anak asuhnya itu tampak berbeda dibandingkan dengan laga pertama. Ia pun mengaku dalam sepak bola terkadang timnya tidak bisa bermain bagus.
"Dari dua hasil yang terakhir, itu dua laga yang beda ya, lawan Madura dan Lamongan, semoga besok kita dapat hasil yang bagus," kata Dejan.
Sementara itu pemain anyar PSS Kim Kurniawan merasa cukup mudah beradaptasi dengan para pemain lainnya setelah dua laga ia jalani.
Meski mendapat hasil yang tak diinginkan, ia berharap pada laga menghadapi Persik Kediri dapat membuahkan hasil yang optimal.
"Kita tetap senang, kita tetap menatap masa depan cerah di PS Sleman, jadi pemain kerja keras di setiap latihan," kata Kim Kurniawan.
PSS akan menghadapi Persik dalam lanjutan Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/4). Pada hari dan tempat yang sama, Persela Lamongan pun akan menghadapi Madura United.
Baca juga: Dejan kecewa PSS ditahan imbang Persela
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021