• Beranda
  • Berita
  • BI: Cadangan devisa Maret sedikit turun, jadi 137,1 miliar dolar AS

BI: Cadangan devisa Maret sedikit turun, jadi 137,1 miliar dolar AS

7 April 2021 10:13 WIB
BI: Cadangan devisa Maret sedikit turun, jadi 137,1 miliar dolar AS
Ilustrasi - Pekerja membawa uang rupiah di cash center sebuah bank di Jakarta. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/ama.

Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan

Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2021 sebesar 137,1 miliar dolar AS, atau sedikit menurun dibandingkan Februari 2021 sebesar 138,8 miliar dolar AS.

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam pernyataan di Jakarta, Rabu, mengatakan cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 10,1 bulan impor atau 9,7 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Ia menambahkan posisi cadangan devisa pada Maret 2021 juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

"Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," katanya.

Ia menjelaskan penurunan posisi cadangan devisa itu terutama dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah yang sesuai pola jatuh tempo pembayarannya.

Ke depan Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.

Baca juga: IHSG ditutup menguat, pasar apresiasi proyeksi cadangan devisa RI

Baca juga: BI: Cadangan devisa Februari 2021 naik, capai 138,8 miliar dolar AS


 

Pewarta: Satyagraha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021