Kedua perusahaan memanfaatkan kekuatannya di bidang teknologi guna menyediakan layanan digital dari hulu ke hilir (end-to-end) kepada brands dari berbagai skala yang semakin komprehensif guna meningkatkan visibilitas, memperluas kategori produk, hingga menjangkau konsumen lebih banyak.
Melalui akuisisi ini, merek yang bekerja sama dengan Sirclo dapat fokus pada aspek strategis bisnis saat terjun ke kanal e-commerce dan menyerahkan pengelolaan penjualannya kepada Sirclo melalui solusi omnichannel yang dihadirkan.
"Aksi korporat ini dapat memperluas layanan enabler yang ditawarkan oleh Sirclo untuk pemilik merek yang ingin memasuki pasar online. Orami memiliki situs belanja online yang memfasilitasi brands ternama dalam menjual produk kebutuhan ibu dan anak. Di sini, kami punya misi untuk menggabungkan kekuatan dalam membantu brands berjualan online dengan lebih strategis, terukur, dan efisien," kata Founder dan Chief Executive Officer (CEO) Sirclo, Brian Marshal, dalam pernyataan resmi, Rabu.
Baca juga: Pandemi akselerasi "e-commerce", Sirclo raih Rp1 triliun 2020
Baca juga: 5 fakta menarik Harbolnas 12.12
Kesepakatan ini menggabungkan dua perusahaan yang sudah melayani lebih dari 100.000 brands dari skala usaha mikro kecil menengah (UMKM) hingga multinasional, serta menjangkau jutaan konsumen di 34 provinsi Indonesia.
Pada tahun 2020, Sirclo mencatat lonjakan transaksi hingga 4 kali lipat yang didukung oleh perubahan perilaku konsumen selama pandemi COVID-19. Pengelolaan keuangan yang efisien membuat Sirclo berada di posisi yang profitable secara operasional di akhir tahun 2020, dan dengan omset gabungan mencapai Rp3,3 triliun.
Sebagai e-commerce produk ibu dan anak, Orami merupakan satu-satunya parenting platform yang mampu menggabungkan commerce, content, dan community dalam satu ekosistem. Orami juga menjadi e-commerce vertikal yang paling banyak dikunjungi di Indonesia dengan jumlah pengguna aktif lebih dari 5 juta per bulan.
SIRCLO memiliki kapabilitas teknologi serta infrastruktur untuk memperkuat kemampuan layanan enabler bagi pemilik merek dari kategori tersebut serta menjembatani brands dengan cakupan konsumen mass-affluent secara lebih luas lagi.
Kehadiran Orami menjadi perpanjangan upaya untuk mewujudkan misi tersebut, dengan kekuatan pada jaringan komunitas ibu yang aktif berbelanja kebutuhan parenting melalui e-commerce.
"Kami melihat sinergi ini sebagai peluang yang sangat besar untuk mengakselerasi pertumbuhan Orami, serta di saat yang sama, juga dapat terus mengakomodasi kebutuhan brands maupun konsumen. Kemampuan Orami menjangkau konsumen secara luas selaras dengan yang selama ini telah dilakukan Sirclo sebagai e-commerce enabler dengan infrastruktur dan jaringan ritel yang kuat. Banyak sekali potensi luar biasa yang bisa dieksplor, sehingga kami sangat senang bisa bergabung di keluarga besar Sirclo,” ujar Ferry Tenka, CEO Orami.
Secara keseluruhan, penggabungan kedua perusahaan bertujuan untuk menjadi motor pemberdayaan bagi brands dari berbagai skala. Brands dapat berfokus pada pengembangan produk, sedangkan Sirclo memperkuat proses penjualan end-to-end.
Aksi akuisisi Orami oleh Sirclo akan menggabungkan hampir 1000 karyawan, di mana Orami akan terus beroperasi sebagai entitas mandiri yang terintegrasi dengan layanan yang ditawarkan Sirclo.
Baca juga: 80 persen karyawan startup SIRCLO kaum milenial
Baca juga: Ada 12 juta pengguna baru "e-commerce" selama pandemi
Pewarta: Suryanto
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021