• Beranda
  • Berita
  • Pasar saham Australia berakhir naik hingga hari ketiga berturut-turut

Pasar saham Australia berakhir naik hingga hari ketiga berturut-turut

15 April 2021 16:31 WIB
Pasar saham Australia berakhir naik hingga hari ketiga berturut-turut
Dokumentasi - Seorang investor melihat papan yang menampilkan harga saham di Bursa Efek Australia (ASX) di Sydney, Australia, Senin (17/7/2017). ANTARA/REUTERS/Steven Saphore/am.

Pasar saham Australia berakhir naik pada Kamis, dengan sektor material dan energi mengimbangi penurunan di sektor utilitas dan telekomunikasi.

Indeks acuan S&P/ASX 200 naik 35,50 poin atau 0,51 persen menjadi 7.058,60, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 36,90 poin atau 0,51 persen menjadi 7.317,50.

"Indeks kembali mencapai tertinggi baru dalam 13-bulan, setelah berjuang selama perdagangan pagi hari. Indeks acuan mendatar saat makan siang, setelah sempat jatuh 0,50 persen pada pembukaan perdagangan. Pelemahan pagi hari mengikuti penurunan saham AS semalam," penulis keuangan CommSec Daniel O 'Kata Leary.

Di bidang keuangan, bank-bank besar naik dengan Commonwealth Bank naik 0,13 persen, National Australia Bank naik 0,45 persen, Westpac Bank naik 0,67 persen dan ANZ naik 0,10 persen.

Saham pertambangan sebagian besar naik dengan BHP naik 2,87 persen, Rio Tinto naik 2,96 persen, Fortescue Metals turun 3,51 persen dan penambang emas Newcrest turun 1,25 persen.

Produsen minyak dan gas negara itu naik dengan Oil Search naik 1,25 persen, Santos naik 2,28 persen dan Woodside Petroleum naik 0,79 persen.

Supermarket terbesar Australia bervariasi dengan Coles turun 0,44 persen dan Woolworths naik 1,23 persen.

Sementara itu, raksasa telekomunikasi Telstra turun 1,15 persen, maskapai nasional Qantas turun 0,19 persen dan perusahaan biomedis CSL naik 1,18 persen.

Baca juga: Saham Australia dibuka lebih rendah dengan kerugian meluas

Baca juga: Pasar saham Australia ditutup naik Rabu

Pewarta: Biqwanto Situmorang
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021