Gol-gol yang dicetak Jeremy Doku, Martin Terrier dan Sehrou Guirassy membawa Rennes untuk sementara naik ke posisi keenam klasemen dengan koleksi 51 poin.
Rennes kini hanya terpaut satu poin dari zona kualifikasi Eropa, tetapi posisi mereka belum sepenuhnya aman sebab Marseille (49) baru akan main dalam laga lebih larut.
Sedangkan bagi Angers (41), hasil itu memperpanjang catatan nirmenang mereka jadi lima pertandingan berturut-turut dan tertahan di urutan ke-11, terancam disalip sejumlah tim pesaing, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.
Baca juga: Rennes terus dekati zona Eropa seusai tundukkan Nantes
Tampil dominan sejak sepak mula, Rennes akhirnya mampu memecahkan kebuntuan pada injury time babak pertama saat umpan Terrier diselesaikan dengan baik oleh Doku ke pojok kanan bawah gawang.
Tuan rumah mengawali babak kedua berusaha mencetak gol balasan, tetapi dua tembakan Thomas Mangani masih belum menemui sasaran.
Rennes justru berhasil menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-63 saat Terrier menyelesaikan umpan kiriman Flavien Tait dengan sepakan kaki kanan dari tengah kotak penalti untuk memperdaya kiper Paul Bernardoni.
Baca juga: Lyon hantam Angers tiga gol tanpa balas
Angers hampir membalas delapan menit kemudian, dalam situasi sepak pojok tetapi sundulan Romain Thomas masih melenceng tipis di sisi kiri gawang tim tamu.
Kemenangan Rennes dilengkapi pada menit pertama injury time oleh Guirassy yang dengan dingin menyelesaikan umpan Dalbert Henrique untuk melengkapi raihan tiga poin tim tamu lewat skor akhir 3-0.
Pada pertandingan selanjutnya, kedua tim akan kembali tampil pada Minggu (25/4) saat Angers menjamu AS Monaco dan Rennes kedatangan Dijon di kandangnya sendiri.
Sebelum itu, pada Rabu (21/4), Angers bakal terlebih dulu melakoni perempat final Piala Prancis melawan Paris Saint-Germain.
Baca juga: Dijegal Montpellier, Lille gagal mantapkan posisi puncak
Baca juga: Neymar konfirmasi akan perpanjang kontrak di PSG
Baca juga: Klasemen Liga Prancis: Lille pimpin papan atas yang padat merayap
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021