• Beranda
  • Berita
  • Zidane: saya bukan pelatih yang buruk, tapi juga bukan yang terbaik

Zidane: saya bukan pelatih yang buruk, tapi juga bukan yang terbaik

18 April 2021 00:02 WIB
Zidane: saya bukan pelatih yang buruk, tapi juga bukan yang terbaik
Pelatih Real Madrid asal Prancis Zinedine Zidane dalam pertandingan Liga Spanyol antara Real Madrid CF dan SD Eibar di Stadion Alfredo di Stefano di Valdebebas pada 3 April 2021. ANTARA/Photo by GABRIEL BOUYS / AFP.

Saya beruntung, memang benar, beruntung karena bisa melatih sebuah klub yang amat besar, Real Madrid. Apakah saya pelatih yang buruk? Saya rasa tidak

Zinedine Zidane membela diri atas tuduhan tak bertanggung jawab yang menyebut dia adalah pelatih yang beruntung tetapi malah menolak untuk bertahan di Real Madrid musim depan.

Madrid tampil mengesankan dan optimistis dapat meraih gelar juara La Liga dan juga Liga Champions, setelah mereka mengalahkan Barcelona pada laga El Clasico akhir pekan lalu dan menyingkirkan Liverpool pada Rabu (14/4).

Meski hanya terpaut satu poin dengan pemuncak klasemen Atletico Madrid, tim asuhan Zidane itu kini digadang-gadang mampu mempertahankan gelar juara La Liga musim ini, seperti yang pernah mereka rebut pada musim lalu.

Baca juga: Zinedine Zidane: Real Madrid berhak lolos, tetapi kami belum juara

Jika hal itu benar terjadi, maka catatan prestasi Zidane akan bertambah dengan 11 trofi utama yang telah ia menangkan sebagai pelatih Real Madrid selama dua periode, termasuk dua gelar liga dan tiga kemenangan beruntun pada Liga Champions.

“Saya beruntung, memang benar, beruntung karena bisa melatih sebuah klub yang amat besar, Real Madrid. Apakah saya pelatih yang buruk? Saya rasa tidak,” kata Zidane dikutip dari AFP, Sabtu.

“Saya memang bukan yang terbaik, tentu saja, tapi saya sangat menikmati apa yang saya kerjakan di sini (Real Madrid),” ungkapnya.

Kontrak Zidane di Real Madrid akan berlangsung hingga musim panas 2022 mendatang, namun ada keraguan pria asal Prancis tersebut akan melanjutkan kontraknya untuk musim ini.

Dia mengundurkan diri secara tiba-tiba pada 2018 setelah memenangi Liga Champions dan dikaitkan dengan kabar kepindahannya untuk melatih timnas Prancis serta klub Juventus, mengingat ia pernah menghabiskan lima tahun membela klub Serie A tersebut.

Baca juga: Eks bintang Madrid sebut Chelsea bakal ketar ketir hadapi Real

“Saya tidak ingin memikirkan masa depan. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, anda bisa saja menjalin kontrak selama lima tahun, namun kemudian pergi keesokan harinya, atau justru sebaliknya. Saya merasa bahagia saat ini dan mulai memikirkan pertandingan esok hari,” tutur Zidane.

Real Madrid akan bertanding melawan Getafe pada Minggu, dan Zidane baru menyebutkan 13 pemain yang masuk dalam daftar skuadnya untuk melakoni pertandingan tersebut.

Madrid mengumumkan Ferland Mendy memiliki masalah dengan betisnya, sedangkan Eden Hazard dan Dani Carvajal dianggap belum siap bertanding karena baru saja pulih dari cedera.

Zidane kini hanya memiliki empat bek yang fit, sementara Sergio Ramos mengalami cedera, Raphael Varane dinyatakan positif terpapar COVID-19 dan Nacho Fernandez diskors.

Selain itu, ia menambahkan Casemiro juga dilarang bermain setelah dikeluarkan dari lapangan saat melawan Barcelona.

Baca juga: Zidane ingin selalu ada Messi dalam El Clasico
Baca juga: Zinedine Zidane buka pintu untuk melatih Juventus di masa depan

Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021