President Director PT Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh mengungkapkan bahwa kegiatan motor show yang pertama dilakukan selama masa pandemi ini memiliki berbagai tantangan dan juga ancaman kerugian yang besar selama kegiatan berlangsung.
"Dua hari sebelum event, ini masih rugi gede, surat izin udah saya pegang dan tiba-tiba beberapa brand mengundurkan diri. Sehingga pilihan saya adalah, kalau saya teruskan saya akan di pecat karena rugi dan saya bisa dianggap sebagai pahlawan kesiangan," ungkap Hendra Noor Saleh di JIEXPO, Kemayoran Jakarta Pusat, Sabtu.
Namun, berkat kerja keras yang dikerjakan selama dua hari, PT Dyandra Promosindo mendapatkan hasil yang gemilang selama pameran IIMS Hybrid 2021 berlangsung di Jakarta.
"Alhamdulillah rejeki sudah ada yang mengatur, dengan kerja keras selama dua hari itu dan hari ini saya sudah bisa bilang tidak rugi lagi tapi plus sedikit, minimal tidak rugi," kata dia
Dengan pencapaian ini akan menjadi titik terang bagi promotor untuk mengadakan event selanjutnya dengan penuh semangat dan keyakinan yang sungguh-sungguh bahwa tidak mustahil untuk mengadakan event bertajuk hybrid.
"Jika pameran ini memiliki catatan merah, EO lain juga pasti akan takut dengan segala resiko jadi mereka berpikir lebih baik nanti saja menunggu normal. Tapi kita bersyukur mendapatkan hasil yang baik," tutur dia.
Baca juga: Motor custom siswa SMK Mercusuar Jakarta mejeng di IIMS Hybrid 2021
Baca juga: MG klaim berhasil gaet 600 konsumen potensial selama IIMS Hybrid 2021
Baca juga: MG ZS EV hingga Tesla Model 3 bisa diuji di IIMS Hybrid 2021
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021