Produsen mobil Eropa yang sebagian besar bergantung pada pemasok baterai di Asia itu ingin mengurangi ketergantungan mereka dari luar negeri sehubungan dengan peningkatan produksi mobil elektronik untuk memenuhi aturan lingkungan yang lebih ketat di Uni Eropa.
"Sel baterai adalah teknologi kunci untuk industri mobil Jerman yang juga harus kita miliki di negara kita sendiri," kata Kepala Eksekutif Porsche Oliver Blume.
"Porsche ingin memainkan peran perintis dalam hal ini," katanya, seraya menambahkan bahwa pabrik sel baterai akan dibangun di kota Tuebingen, Swabia.
Porsche akan membeli baterai EV dari perusahaan induknya, Volkswagen, yang berencana membangun setengah lusin pabrik sel baterai di seluruh Eropa dan memperluas infrastruktur untuk mengisi daya kendaraan listrik secara global.
"Tapi juga akan ada segmen untuk sel baterai berperforma tinggi," kata Blume. "Ini adalah domain Porsche. Sama seperti kami mengembangkan mesin pembakaran internal berkinerja tinggi, kami sekarang ingin menjadi yang terdepan dalam baterai berkinerja tinggi," pungkasnya.
Baca juga: Porsche ungkap strategi dan optimisme hadapi pandemi
Baca juga: Porsche rencanakan baterai & jaringan pengisian daya berkinerja tinggi
Baca juga: Hyundai setop buat Kona EV untuk Korsel karena "recall" baterai
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021