"Kami mohon maaf. Insya Allah, kami akan lebih intens berkomunikasi dengan teman-teman suporter semua klub," ujar Head of Department Suporter Development and Fan Engagement PSSI Budiman Dalimunthe dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Senin.
Menurut Budiman, PSSI mengetahui suporter Persija melakukan perayaan dengan jumlah besar di beberapa wilayah Jakarta setelah dipastikan menjadi juara Piala Menpora 2021.
Di tempat lain, pendukung Persib yang takluk di partai pamungkas merusak kantor PT Persib Bandung dan melakukan razia (sweeping) terhadap kendaraan berplat B.
Baca juga: Ridwan Kamil: Perusak Graha Persib contoh orang berakhlak buruk
Budiman mengatakan sejatinya PSSI sudah melakukan langkah-langkah untuk mencegah kejadian tersebut. Salah satunya, mereka berkomunikasi dengan pimpinan The Jakmania dan Bobotoh.
"Pengurus The Jakmania pun sudah memberikan arahan kepada anggotanya untuk tidak datang ke stadion, nonton bareng dan melakukan konvoi kemenangan. Di Solo (lokasi leg kedua final Piala Menpora), pendukung Persija mampu menahan diri untuk tidak turun ke jalan," tutur dia.
Permintaan serupa juga sudah disampaikan kepada Bobotoh melalui Ketua Umum Viking Persib Club Herru Joko sebelum laga final.
"Namun mereka secara spontan melakukan tindakan-tindakan yang membuat kerugian. Tentu hal ini sangat kami sayangkan dan semoga ke depan tidak terjadi lagi," kata Budiman.
Kelakuan pendukung Persija dan Persib membuat Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menegur langsung Budiman dan meminta divisi suporter PSSI untuk bekerja lebih keras agar kejadian serupa tidak terulang.
Persija Jakarta berhasil menjadi juara Piala Menpora 2021 setelah berhasil menaklukkan Persib dalam dua leg final, pada 22 dan 25 April 2021, dengan agregat skor 4-1.
Baca juga: Persija Jakarta juara Piala Menpora
Baca juga: Sudirman bangga membawa Persija juara Piala Menpora 2021
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021