Federer sudah absen di kompetisi Grand Slam tanah liat dalam empat hingga lima tahun terakhir. Namun ia memutuskan kembali bertanding bulan lalu setelah absen lebih dari setahun setelah menjalani operasi di kedua lututnya.
"Dia tidak akan kembali bermain jika tidak yakin akan bermain bagus. Tapi saya kira secara realistis dia pergi ke sana dengan menyadari tidak bisa memenangkan turnamen," tutur McEnroe, seperti dilansir Reuters, Selasa.
Baca juga: Federer pastikan bermain di French Open
Menurut McEnroe, Federer hanya ingin mendapatkan lebih banyak pertandingan dan fokus pada pertandingan lapangan rumput dan lapangan keras selanjutnya, terutama Wimbledon yang memberinya delapan gelar.
Ia menilai mantan peringkat satu asal Swiss itu mungkin akan bertanding dengan keras di Paris, tapi tentu saja ia berpotensi bentrokan dengan juara bertahan Rafael Nadal atau petenis nomor satu dunia Novak Djokovic.
"Bahkan ketika Roger berada di level tertingginya, dia adalah petenis lapangan tanah liat terbaik kedua di dunia. Namun Nadal dan Djokovic adalah dua orang yang sulit ia tangani," McEnroe menyebutkan.
"Tapi saya menilai Federer punya harapan di Roland Garros dan ingin bermain bagus," pungkasnya.
Baca juga: Federer bersiap kembali ke turnamen tanah liat Madrid Open
Baca juga: Tundukkan Tsitsipas, Nadal klaim titel ke-12 di Barcelona Open
Baca juga: Dikalahkan Karatsev di kandang sendiri, Djokovic: ini mengecewakan
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021
