"Kita tidak melarang, semua objek wisata di Tanah Datar tetap buka saat libur lebaran nanti," kata Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Tanah Datar, Efrison di Batusangkar, Rabu.
Dengan tetap dibukanya objek wisata diharapkan turut membantu dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Pembukaan objek wisata tersebut juga telah sesuai dengan program pemerintah pusat tentang pemulihan ekonomi dimasa kenormalan baru.
"Sekarang ini kan ada namanya program pemulihan ekonomi, dengan tetap dibukanya objek wisata itu turut membantu pemulihan, kalau kita tutup kasihan kita ekonomi masyarakat kita," katanya.
Ia menekankan setiap objek wisata yang buka selama libur lebaran harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat, baik petugas di lokasi maupun pengunjung.
Setiap objek wisata tersebut juga akan dipantau langsung oleh pengelola dan petugas gabungan pengamanan COVID-19.
Terkait dengan batasan pengunjung, ia mengaku tidak ada pembatasan pengunjung baik untuk wisatawan lokal maupun dari perantau yang telah berada di kampung halaman.
"Tidak akan ada pengecualian terhadap pengunjung yang datang, baik lokal maupun perantau yang telah berada di kampung halaman, namun protokol kesehatan yang ketat tetap kita lakukan," katanya.
Baca juga: Pandemi, pelaku usaha pariwisata jaga optimisme hadapi libur Lebaran
Baca juga: Pengusaha sambut ajakan Menparekraf untuk kunjungi wisata lokal
Pewarta: Laila Syafarud
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021
