Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tengku Said Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan, pasien yang sembuh dari COVID-19 tersebar di Batam 23 orang, Tanjungpinang 24 orang, Karimun 19 orang, dan Bintan 27 orang.
Baca juga: Sebanyak 80.244 pasien COVID-19 sembuh dari Wisma Atlet
Sementara total jumlah pasien yang sembuh sejak pandemi COVID-19 sampai sekarang di Batam sebanyak 6.720 orang, Tanjungpinang 1.964 orang, Bintan 873 orang, Karimun 454 orang, Lingga 64 orang, Natuna 109 orang, dan Kepulauan Anambas 155 orang.
Sedangkan jumlah pasien COVID-19 di Kepri hari ini bertambah 94 orang sehingga menjadi 12.227 orang. Penambahan pasien tersebut tersebar di Batam 51 orang, Tanjungpinang 16 orang, Karimum enam orang, Natuna dua orang, Bintan 17 orang, dan Lingga dua orang.
Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di Palangka Raya bertambah 49 menjadi 5.095
Total jumlah warga yang terinfeksi COVID-19 sejak pandemi hingga saat ini di Batam 7.658 orang, Tanjungpinang 2.400 orang, Bintan 1.052 orang, Karimun 624 orang, Lingga 114 orang, Natuna 113 orang, dan Anambas 264 orang.
Pasien yang meninggal dunia di Kepri bertambah dua orang sehingga menjadi 276 orang, yang tersebar di Batam 162 orang, Tanjungpinang 51 orang, Bintan 27 orang, Karimun 25 orang, Lingga empat orang, Natuna tiga orang, dan Anambas empat orang.
Baca juga: Pasien COVID-19 sembuh di Sulteng bertambah menjadi 11.416 orang
Kasus aktif di Kepri saat ini mencapai 1.612 orang, yang tersebar di Batam 776 orang, Tanjungpinang 385 orang, Bintan 152 orang, Karimun 145 orang, Lingga 46 orang, Natuna tiga orang, dan Anambas 105 orang.
"Bintan, Kota Batam dan Tanjungpinang ditetaokan sebagai zona oranye atau risiko sedang penularan COVID-19, sedangkan Karimun, Lingga, Natuna dan Anambas sebagai Zona Kuning atau risiko penularan rendah," ujar Arif, yang juga Sekda Kepri.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan, dan mendukung penuh program vaksinasi untuk mencegah penularan COVID-19.
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021