“Lansia Aceh yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 3.730 orang atau 0,9 persen dari total target yang mencapai 435.651 orang,” kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Ahad.
Sementara lansia yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua, lanjut dia, baru sekitar 2.363 orang. Menurutnya realisasi vaksinasi kelompok ini masih sangat jauh dari target sehingga lansia daerah Tanah Rencong itu diminta tidak takut vaksinasi guna membentuk kekebalan tubuh.
Baca juga: Usai Lebaran, 10.000 pedagang pasar di Sleman-DIY divaksin COVID-19
Jubir yang akrab disapa SAG itu meminta setiap warga untuk mendorong anggota keluarganya melakukan vaksinasi COVID-19 di pusat-pusat pelayanan kesehatan terdekat, seperti Puskesmas dan Puskesmas Pembantu yang menyelenggarakan vaksinasi COVID-19.
“Lansia yang kesulitan mengakses tempat-tempat pelayanan vaksinasi COVID-19 hendaknya dibantu dan dimudahkan agar tidak ada lansia yang hanya mendapatkan suntikan dosis pertama, tapi gagal mendapat dosis kedua,” katanya.
Ia menjelaskan masyarakat Aceh tidak perlu khawatir menyangkut keamanan, khasiat dan kehalalan vaksin yang telah dijamin halal oleh Majelsi Ulama Indonesia (MUI) sekaligus diperkuat dengan taushiyah Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh.
“Yang perlu dikhawatirkan justru jika ada anggota keluarganya yang dianjurkan vaksinasi COVID-19 tapi menghindar, sebab sikap mangkir vaksinasi itu menghambat terbentuknya imunitas kelompok di Aceh,” katanya.
Selain vaksinasi terhadap lansia, Pemerintah Aceh juga terus melakukan penyuntikan vaksin bagi tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik dan calon jamaah haji (CJH) Embarkasi Aceh.
Tenaga kesehatan yang telah menjalani vaksinasi dosis pertama sebanyak 55.020 orang atau 97,4 persen dari target 56.470 orang. Sedangkan tenaga kesehatan yang telah vaksinasi dosis kedua mencapai 52.382 orang.
Sementara petugas pelayanan publik yang telah vaksinasi dosis pertama sebanyak 58.788 orang atau sekitar 12,3 persen dari sasaran pemerintah yang mencapai 478.489 orang. Dari jumlah itu, petugas publik yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 43.799 orang.
Selanjutnya, vaksinasi untuk kelompok berisiko lainnya yakni CJH Aceh tahun 2021 telah mencapai 3.800 orang yang menerima suntikan vaksin dosis pertama. Sedangkan yang telah disuntik dosis kedua sebanyak 2.697 orang. Untuk kuota haji Aceh pada tahun ini sebanyak 4.187 orang.
“Vaksinasi COVID-19 di Aceh harus didorong oleh semua pihak agar proses terbentuknya kekebalan kelompok cepat tercapai, dan penyebaran virus corona dapat dikendalikan,” ujarnya.
Baca juga: Sambut Lebaran, MRT Jakarta kembali lakukan vaksinasi seluruh petugas
Baca juga: Sejumlah pemudik masuk ke Solo jalani karantina di STP
Baca juga: Atalia Praratya, istri Ridwan Kamil sembuh dari COVID-19
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021