Sentra Vaksin PL merupakan upaya Alumni SMA Pangudi Luhur membantu pemerintah mempercepat program vaksin COVID-19. Kegiatan ini juga didukung penuh oleh Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
Arief Satria Kurniagung selaku Ketua Ikatan Alumni SMA Pangudi Luhur Jakarta dalam keterangan tertulis, Senin, menyampaikan bahwa inisiasi sentra vaksin merupakan usaha dari alumni Pangudi Luhur dalam membantu pengendalian pandemi COVID-19, khususnya di DKI Jakarta.
“Kami menargetkan 4.000 peserta vaksin yang akan menjadi sasaran dalam tiga bulan ke depan. Target sasaran tersebut mencakup kategori lansia, pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif, UMKM, tenaga pengajar serta pegiat agama," katanya.
Hadir dalam acara pembukaan Sentra Vaksin PL para alumni sekolah ini, yaitu Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani, Penasihat Sentra Vaksin PL Bambang Brodjonegoro serta perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta serta Direktur RS Gandaria Rusdian Roeslani.
Ribuan alumni Pangudi Luhur akan secara aktif menjaring peserta target vaksinasi tersebut supaya Indonesia dapat lebih cepat mencapai 'herd immunity'," kata Arief.
Baca juga: Sambut Lebaran, MRT Jakarta kembali lakukan vaksinasi seluruh petugas
Baca juga: Jakpro sasar 368 pedagang Pasar Muara Karang untuk vaksinasi COVID-19
Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan bahwa saat ini Kemenpar RI sudah dapat memetakan kondisi pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia berdasarkan tingkat vaksinasi di tiap daerah.
“Makin tinggi tingkat vaksinasi, semakin membaik dan pulih kondisi ekonomi di daerah tersebut. Pemerintah membutuhkan lebih banyak kolaborasi dengan unsur masyarakat untuk mempercepat kebangkitan ekonomi dan menemukan kembali peluang lapangan pekerjaan," kata Sandiaga.
Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif alumni Pangudi Luhur dalam program vaksinasi.
Kadin saat ini menginisiasi Vaksin Gotong Royong yang ditujukan untuk dunia usaha di Indonesia. Vaksinasi adalah salah satu faktor penting yang menjadi pemecah masalah kesehatan dan perekonomian saat ini.
"Selain itu kita juga harus terus menjaga protokol kesehatan, beradaptasi, berkreasi dan berinovasi untuk menjaga keberlanjutan pertumbuhan ekonomi nasional," kata Rosan.
Baca juga: Sebagian warga di 98 RW Jakpus mulai terima vaksin AstraZeneca
Baca juga: DKI mulai vaksinasi AstraZeneca dengan target RW padat
Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021