Pebalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo telah kembali berkerja dengan krunya pascaoperasi arm pump pada 4 Mei dan siap kembali di atas motor Yamaha M1 akhir pekan ini untuk Grand Prix Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans.Saya menjalani operasi sindrom compartment, dan sukses. Sejak itu saya telah berlatih, dan merasa positif untuk akhir pekan ini
Pebalap Prancis itu menjalani operasi di rumah sakit CH Aix di Provence, Prancis, setelah mendapati kinerja otot lengan kanannya terganggu ketika sedang dalam lajur kemenangan pada Grand Prix Spanyol.
Akhir pekan ini juga akan digunakan sang pebalap tuan rumah untuk menilai tingkat kebugarannya setelah operasi tersebut.
Baca juga: Selesai operasi arm pump, Quartararo berharap fit untuk GP Prancis
"Tentunya, cara kami mengakhiri GP Spanyol sangat disayangkan, tetapi hal positif dari itu adalah kami cukup cepat bertarung untuk podium dan kemenangan," kata Quartararo seperti dikutip laman resmi tim, Rabu.
"Saya menjalani operasi sindrom compartment, dan sukses. Sejak itu saya telah berlatih, dan merasa positif untuk akhir pekan ini.
Mengetahui sirkuit Bugatti cocok dengan karakteristik motor YZR-M1 yang lincah, Quartararo optimistis membuat bangga para fan tuan rumah.
"Selalu menyenangkan tiba di Le Mans, karena ini balapan di kampung halaman saya. Saya akan mencoba yang terbaik untuk berada di atas kembali sesegera mungkin," kata Quartararo yang mengincar podium di Le Mans untuk pertama kalinya itu.
Meski belum pernah naik mimbar di Prancis, El Diablo bakal berharap mengulangi hasil positif kualifikasi tahun lalu ketika ia mengamankan pole position meski musim ini melesat dari start masih menjadi kelemahan sang pebalap.
Quartararo saat ini menghuni peringkat dua klasemen, terpaut dua poin dari Francesco Bagnaia dari tim Ducati sebagai pemuncak.
Baca juga: "Arm pump" biang keladi Quartararo gagal hattrick di Jerez
Sedangkan rekan satu timnnya, Maverick Vinales pada peringkat tiga dengan 50 poin.
Target Vinales akhir pekan ini adalah berada di podium lagi seperti pada 2017 ketika ia mempersembahkan kemenangan bagi Yamaha di Le Mans, dan pada tahun sebelumnya ia mengamankan peringkat ketiga.
"Ini akan menjadi akhir pekan yang menarik bagi kami. Hasil positif tes Jerez telah memberi kami motivasi ekstra," kata Vinales.
"Saya sangat penasaran melihat apakah apa yang kami dapati di sana juga bekerja di sini.
"Le Mans adalah trek yang saya sukai. Saya menjalani pertarungan yang bagus di sana, dan biasanya kami kompetitif karena layout sirkuit ini cocok dengan motor kami.
"Akan tetapi kami tahu cuaca akan sulit (diprediksi) di GP Prancis. Cenderung sering berubah, jadi kami harus sangat memperhatikan prakiraan cuaca dan memastikan kami kompetitif di setiap sesi," pungkas Vinales.
Baca juga: Espargaro dibuat frustasi oleh Honda di Jerez
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021