• Beranda
  • Berita
  • UD Madu Sari Tingkatkan Produksi "Bir Pletok" Jelang Puasa

UD Madu Sari Tingkatkan Produksi "Bir Pletok" Jelang Puasa

9 Agustus 2010 01:22 WIB
Bekasi (ANTARA News) - UD Madu Sari, yang memproduksi minuman tradisional Betawi, Bir Pletok, meningkatkan produksi dalam menyambut datangnya bulan puasa 1431 H dua kali lipat menjadi 300 botol per hari.

Pemilik UD Madu Sari, Wati Badriyah, di Bekasi, Minggu, mengatakan, minuman bir pletok yang dibuat dari 12 jenis rempah itu dirasa sangat bermanfaat oleh warga untuk menjaga stamina selama menjalani ibadah puasa Ramadan.

"Banyak warga yang mengaku setelah mengkonsumsi bir pletok staminanya lebih kuat saat berpuasa. Di beberapa tempat penjualan minuman, biasanya minuman ini laku keras," ujarnya di kawasan Pondok Timur Indah, Bekasi Timur.

Ia mengatakan, peningkatan produksi agak terkendala disebabkan bahan baku pembuatan produk harus didatangkan dari Sumatera, terutama untuk jahe.

"Untuk bahan baku berupa jahe merah kita harus memesan langsung dari petani di Bengkulu, sementara bahan lain seperti kayu secang, kapulaga, cengkih, kembang pala, biji pala, daun jeruk, pandan, dan serai masih bisa didapat dipasar tradisional," ujar Wati yang mengaku sebagai satu-satunya pengrajin bir pletok di Kota Bekasi itu.

Minuman berwarna keunguan dalam botol berisi 300 ml dan dijual seharga Rp6.000 itu cukup banyak peminatnya, namun banyak orang yang tidak tahu cara mendapatkannya disebabkan terbatasnya tempat pemasaran.

"Kita memasarkan di jalan tol Cikampek atas bantuan petugas jalan. Selain itu, pemasaran dilakukan melalui pameran yang diikuti Pemkot Bekasi," ujar wanita itu.

Ia berkeinginan agar minuman tersebut dipasarkan di warung dan supermarket agar makin banyak warga masyarakat yang mengenal minuman tradisional warisan nenek moyang tempo dulu.

Seorang warga Vila Mutiara Gading, Bekasi Timur, Yusuf, menyatakan biasa minum bir pletok dan bahkan ketagihan disebabkan manfaat yang dirasakan.

Ia menyatakan membeli minuman tersebut di setiap acara pameran yang diikuti KOta Bekasi atau saat diadakan di daerah itu.

"Kalau mencari diluaran saya tidak tahu lokasi penjualan. Makanya ketika ada pameran membeli dalam jumlah banyak," tegasnya.

Minuman yang dibuat dari berbagai bahan rempah itu selain nikmat diminum apalagi dalam keadaan dingin juga sangat bermanfaat dalam meningkatkan stamina, menyembuhkan penyakit asam urat, masuk angin, pegal, batuk dan lainnya. (M027/K004)


Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010