Sesuai namanya, smartphone ini memiliki kamera berputar yang tak jauh berbeda dengan pendahulunya. Zenfone 8 Flip mengedepankan keunggulan mengambil foto dan video selfie dengan menggunakan kamera utama dan ultra-wide.
Mengutip GSM Arena, Smartphone ini ditenagai oleh chipset Snapdragon 888 dengan RAM 8 GB dan memori internal UFS 3.1 dengan dua pilihan kapasitas yakni 128 GB dan 256 GB. Terdapat pula slot tiga kartu dengan tempat khusus untuk microSD.
Zenfone 8 Flip dibalut dengan layar AMOLED 6,67 inci, memiliki resolusi 1080p dan rasio aspek 20:9, serta didukung refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 200 Hz.
Layar tersebut telah dilindungi oleh Gorilla Glass 6 dan memiliki sertifikasi HDR10+. Sensor sidik jari terletak pada bagian bawah layar.
Terdapat tiga kamera pada Zenfone 8 Flip, kamera utama berukuran 64 MP dengan sensor Sony IMX686, di sebelahnya dibenamkan kamera ultra-wide berukuran 12 MP dengan sensor Sony IMX363
Terdapat pula kamera telephoto berukuran 8 MP yang dapat melakukan pembesaran hingga 3x dan zoom digital hingga 12x.
Kamera utama dapat merekam video 8K pada 30 fps serta 4K pada 60 fps, ditambah video HyperSteady. Kamera ultrawide unggul pada perekaman 4K / 60fps, sedangkan modul telefoto menawarkan perekaman 1080p / 30 fps. Ketiga kamera dilindungi oleh Gorilla Glass 3.
Smartphone ini didukung oleh baterai berkapasitas 5000 mAh dengan pengisian cepat 30 W.
Zenfone 8 Flip dibekali speaker stereo dengan mono amp NXP khusus (TFA9874) dan sertifikasi Hi-Res Audio. Speaker disetel oleh Dirac Research, seperti yang ada pada ponsel ROG.
Asus Zenfone 8 Flip hadir dengan dua pilihan warna yaitu Glacier Silver dan Galactic Black serta sudah dapat dipesan di Eropa dan Taiwan dengan harga € 800 (Rp13,7 juta).
Baca juga: Asus resmi luncurkan ponsel "flagship" Zenfone 8
Baca juga: ASUS ZenFone 7 diluncurkan, kamera flip dan kapasitas baterai besar
Baca juga: ASUS ZenFone 6 resmi hadir di Indonesia
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021