Pemerintah Kota Jakarta Timur memastikan akan melakukan tes usap antigen bagi penumpang arus balik yang tiba di Terminal Pulogebang.Kalau ada yang positif maka isolasi
"Tentu kita akan lakukan tes usap antigen gratis terlebih dahulu, jadi bus dari luar kota sampai, tidak mungkin langsung gabung ke terminal," kata Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Ia mengatakan hal itu dalam rapat koordinasi antisipasi arus balik yang digelar secara daring.
M. Anwar mengatakan bahwa pihaknya bahkan menyiapkan hingga 400.000 alat tes usap antigen untuk pemudik yang tiba di Terminal Pulogebang.
Baca juga: Anies: Forkopimda DKI lakukan dua lapis pengetatan arus balik
M. Anwar menambahkan bahwa nantinya akan diambil secara acak sebanyak tiga sampel penumpang bus luar kota yang baru tiba di Terminal Pulogebang.
Ketiga sampel tersebut diambil dari penumpang bus yang duduk di bagian depan, tengah dan juga bagian belakang.
Apabila ditemukan reaktif COVID-19 di dalam satu bus dari hasil tes usap antigen, maka seluruh penumpang bus tersebut akan diisolasi dan dilakukan tes usap PCR (polymerase chain reaction) dan bus tersebut disterilisasi dengan penyemprotan disinfektan.
"Kalau ada yang positif maka isolasi, kalau negatif maka mereka boleh pulang ke rumahnya masing-masing,” ujar M. Anwar.
Baca juga: Wali kota jelaskan mekanisme pendataan arus balik di Jakarta Utara
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021