• Beranda
  • Berita
  • Mikha Tambayong hingga Eva Celia isi suara "Raya and the Last Dragon"

Mikha Tambayong hingga Eva Celia isi suara "Raya and the Last Dragon"

21 Mei 2021 06:15 WIB
Mikha Tambayong hingga Eva Celia isi suara "Raya and the Last Dragon"
(Ki-ka) Ayu Dewi, Mikha Tambayong dan Eva Celia untuk "Raya and the Last Dragon" (2021). ANTARA/Disney+ Hotstar Indonesia.
Sejumlah seniman wanita Indonesia yaitu Mikha Tambayong, Eva Celia, dan Ayu Dewi, akan mengisi suara untuk film Disney "Raya and the Last Dragon" dalam Bahasa Indonesia, yang akan tayang di layanan streaming Disney+ Hotstar pada 4 Juni 2021.

Melalui keterangannya pada Jumat, aktris, penyanyi, dan legal consultant, Mikha Tambayong akan menjadi pengisi suara dari Raya, seorang "Guardian of the Dragon Gem" (Penjaga Permata Naga) dari wilayah "Heart". Dalam perjalanannya, Raya akan tumbuh menjadi seorang pejuang tangguh yang memiliki kecerdasan setajam pedangnya.

Selain itu, presenter dan aktris, Ayu Dewi akan menjadi pengisi suara dari Sisu, naga terakhir dari Kumandra yang lugu dan lucu namun memiliki kekuatan sihir yang tidak terkalahkan.

Melengkapi deretan karakter ikonik dari film “Raya and The Last Dragon”, penyanyi muda, Eva Celia akan menjadi pengisi suara dari Namaari, seorang pejuang tangguh bertekad kuat dari wilayah "Fang" yang juga merupakan musuh bebuyutan dari Raya.

Disney+ Hotstar sendiri dilengkapi dengan antarmuka dalam Bahasa Indonesia yang lebih mumpuni, mencakup judul, sinopsis, dan kata kunci yang telah disesuaikan dalam Bahasa Indonesia.

Untuk mengakses fitur ini, pengguna dapat menyetel pengaturan bahasa ke “Bahasa Indonesia” pada situs browser Disney+ Hotstar. Anda juga dapat mengakses fitur ini pada aplikasi ponsel dengan mengubah pengaturan bahasa ponsel Anda ke dalam “Bahasa Indonesia”.

Baca juga: "Raya and the Last Dragon" rajai box office selama tiga pekan

Baca juga: Serba-serbi "Kita Bisa", lagu tema film "Raya and the Last Dragon"

Baca juga: Raisa tampil di lagu "Trust Again" dari "Raya and the Last Dragon"

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021