Pemerintah Kabupaten Lingga, Kepri, mengerahkan kapal bantuan untuk mengevakuasi 18 warga setempat yang jadi korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Wicly Jaya Sakti di Perairan Tanjung Jabung Timur, Jambi, Sabtu.Kami sudah mengirimkan bantuan dari BPBD untuk menjemput korban
KM Wicly Jaya Sakti yang diketahui berangkat dari Nipah Panjang, Jambi pada Sabtu pagi sekitar pukul 05.30 WIB menuju ke Pelabuhan Dabo Singkep, Lingga. Kapal itu tenggelam akibat dihantam ombak besar dan tinggi.
Baca juga: KM Wicly pecah dihantam ombak di Kuala Tungkal 9 penumpang hilang
Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy mengatakan sebagian besar penumpangnya adalah warga Lingga.
"Kami sudah mengirimkan bantuan dari BPBD untuk menjemput korban. Juga melibatkan pihak kepolisian, syahbandar," kata Neko Wesha Pawelloy.
Setelah dijemput, kata dia, korban akan dibawa dulu ke Rumah Sakit Dabo Singkep untuk dirawat.
Baca juga: 19 ABK KM Bandar Nelayan tiba selamat diantar kapal Australia
Baca juga: KSOP Benoa: Kapal KM Bandar Nelayan 188 laik operasi dan laik laut
Saat ini petugas dari RSUD Dabo dengan APD lengkap sudah berada di pelabuhan untuk melakukan evakuasi korban ke rumah sakit.
"Kami juga menghubungi Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur untuk bersama-sama membantu proses evakuasi," ungkapnya.
Politikus NasDem itu turut mendoakan semua korban sehat, termasuk korban yang belum ditemukan dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. Karena, masih ada sekitar sembilan penumpang yang belum ditemukan dan sedang dalam pencarian oleh Tim Basarnas Jambi.
Baca juga: Basarnas: Badai sebabkan KM Bandar Nelayan 188 kecelakaan
Baca juga: Pangkoarmada II tegaskan KRI Nanggala murni kecelakaan bukan meledak
Pewarta: Ogen
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021
