• Beranda
  • Berita
  • Penduduk usia kerja terdampak COVID-19 di Riau turun 205.650 orang

Penduduk usia kerja terdampak COVID-19 di Riau turun 205.650 orang

23 Mei 2021 23:39 WIB
Penduduk usia kerja terdampak COVID-19 di Riau turun 205.650 orang
Seiring dengan mulai meningkatnya daya bel;i masyrakat, maka angka pengfangguran akibat pandemi COVID-19 juga mengalami penurunan di Riau. (Foto:Antara).

Badan Pusat Statistik (BPS) Riau mencatat penduduk usia kerja terdampak COVID-19 pada Februari 2021 di Riau turun 39.48 persen atau 205,65 ribu  menjadi 315.280 ribu  dibanding Agustus 2020.

"Ini terjadi antara lain lebih akibat mulai berangsur pulihnya kegiatan ekonomi di daerah ini pada 2021 dengan komposisi yang berbeda-beda," kata Kepala BPS Riau Misfaruddin, dalam keterangannya di Pekanbaru, Minggu.

Menurut dia, komposisi penduduk usia kerja terdampak COVID-19 terdiri atas 27,13 ribu orang pengangguran karena COVID-19, 9,98 ribu orang Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19, dan 9,66 ribu orang sementara tidak bekerja karena COVID-19.

Selain itu, tercatat sebanyak 268,51 ribu orang bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19.

"Keempat komponen tersebut mengalami penurunan dibandingkan Agustus 2020. Penurunan terbesar terdapat pada komponen penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 sebanyak 177,80 ribu orang," katanya.

Pada Februari 2020, penduduk usia kerja di Provinsi Riau terdampak COVID-19 terdiri atas 154,23 ribu orang laki-laki dan 161,04 ribu orang perempuan.

Kontribusi perempuan terdampak COVID-19 lebih besar dibandingkan laki-laki terutama pada komponen BAK karena COVID-19 yang seluruhnya adalah perempuan.

"Kontribusi komponen BAK karena COVID-19 mengalami peningkatan dibandingkan Agustus 2020 yang sebelumnya sebesar 83,32 persen," katanya.

Ia menambahkan, berdasarkan daerah tempat tinggal, penduduk usia kerja terdampak COVID-19 di Provinsi Riau pada Februari 2021 terdiri atas 183,81 ribu orang penduduk perkotaan dan 131,46 ribu orang penduduk pedesaan.

Pada setiap komponen, kontribusi penduduk perkotaan terdampak COVID-19 lebih banyak dari penduduk perdesaan. Pada komponen pengangguran karena COVID-19, kontribusi penduduk perkotaan terdampak COVID-19 mencapai 73,61 persen atau lebih dari tiga kali lipat dibanding penduduk perdesaan. ***1***T.F011
Baca juga: Tingkat pengangguran terbuka Riau turun jadi 5,07 persen
Baca juga: Ingatkan protokol kesehatan COVID-19, Gubernur Riau sidak pegawai

 

Pewarta: Frislidia
Editor: Suharto
Copyright © ANTARA 2021