Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) menginformasikan bahwa fenomena Gerhana Bulan Total terlihat jelas hingga akhir fase Penumbra.akhir fase penumbra berlangsung pada pukul 20.51
"Dari hasil pengamatan yang dilaksanakan di objek wisata Candi Arjuna, Kawasan Dataran Tinggi Dieng, fenomena Gerhana Bulan Total terlihat jelas hingga akhir fase Penumbra di Langit Banjarnegara," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie di Banjarnegara, Rabu.
Dia mengatakan bahwa pihaknya melakukan pengamatan dari pukul 17.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
"Pada fase awal sempat tidak terlihat karena tertutup awan, namun pada fase berikutnya hingga akhir fase penumbra terlihat jelas. Akhir fase penumbra berlangsung pada pukul 20.51," katanya.
Dia menambahkan seluruh proses gerhana, sejak fase awal hingga fase akhir berlangsung selama 5 jam 5 menit dan 2 detik.
"Sedangkan proses gerhana totalnya, sejak awal fase total, puncak total hingga akhir fase total berlangsung selama 18 menit 44 detik," katanya.
Baca juga: Warga Yogyakarta antusias saksikan "super blood moon"
Baca juga: Warga Kota Sorong berbondong-bondong nonton gerhana bulan
Dia menambahkan pada pengamatan kali ini pihaknya menggunakan teropong astronomis standar.
Dalam pengamatan yang dilakukan dari Dieng, Banjarnegara awal fase total pukul 18.09 WIB, puncak gerhana pukul 18.18 WIB, awal fase total pukul 18.28 WIB, akhir fase sebagian pukul 19.52 WIB dan akhir fase penumbra pukul 20.51 WIB," katanya.
Dia menambahkan ada beberapa wisatawan yang ikut menyaksikan kegiatan pengamatan dengan antusias.
"Pada saat pengamatan ada beberapa wisatawan yang ikut menyaksikan fenomena ini tentunya dengan protokol kesehatan," katanya.
Dia mengatakan pihaknya memilih lokasi pengamatan di Komplek Candi Arjuna, Dieng dengan berbagai alasan.
"Lokasi ini sangat tepat untuk lokasi pengamatan, selain itu juga sekaligus promosi pariwisata Candi Arjuna, Dieng kepada masyarakat," katanya.
Baca juga: BMKG Bandung amati gerhana bulan di kawasan wisata Lembang
Baca juga: Sejumlah warga Jambi abadikan gerhana bulan dengan kamera ponsel
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021