Ketua DPD RI LaNyalla ajak HAPSI tingkatkan perekonomian daerah

1 Juni 2021 22:13 WIB

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menerima silaturahmi anggota Himpunan Artis Pengusaha Seluruh Indonesia (HAPSI). ANTARA/dokumentasi pribadi

HAPSI dan semua elemen masyarakat diharapkan dukung program DPD RI agar bermanfaat untuk semua.

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengajak anggota Himpunan Artis Pengusaha Seluruh Indonesia (HAPSI) untuk ikut meningkatkan perekonomian daerah.

"DPD RI dan HAPSI bisa bersinergi mengangkat potensi daerah, menggarap produk-produk unggulan, dan memasarkannya. Intinya DPD dan HAPSI dari kalangan pengusaha bisa sebagai partner menaikkan perekonomian daerah," kata LaNyalla dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Wakil rakyat asal Daerah Pemilihan Jawa Timur itu berharap HAPSI dan semua elemen masyarakat mendukung program DPD RI agar memberi manfaat untuk semua.

Dalam silaturahmi dengan para anggota HAPSI tersebut, Ketua DPD RI LaNyalla didampingi anggota DPD RI Fachrul Razi (Aceh), Bustami Zainudin (Lampung), Sylviana Murni (DKI Jakarta), serta Sekjen DPD RI Rahman Hadi.

Baca juga: Ketua DPD RI LaNyalla Mattaliti wakafkan dirinya untuk bantu rakyat

Artis-artis yang hadir terdiri atas artis senior dan junior, antara lain Ketua Umum HAPSI Yuma Shannelom, Ida Leman, Machica Mochtar, Rita Dinah Kandi, Shanker R.S., Herman Felani, Reza Herlambang, Irma Dharmawangsa, dan Risty Tagor.

Sebelumnya, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti berharap para pelaku usaha ultramikro memanfaatkan Rumah UMi semaksimal mungkin sehingga naik kelas dan usahanya makin berkembang.

"Dengan Rumah UMi, masyarakat utamanya pelaku usaha ultramikro dimudahkan untuk mengakses informasi, juga akses hal lainnya, termasuk pembiayaan atau penyaluran kredit,” kata LaNyalla saat transit di Makassar dari Mamuju sebelum melanjutkan penerbangan ke Jakarta, Senin (31/5).

Ultra Mikro (UMi) merupakan program tahap lanjutan dari program bantuan sosial menjadi kemandirian usaha yang menyasar usaha mikro yang berada di lapisan terbawah, yang belum bisa difasilitasi perbankan melalui program kredit usaha rakyat (KUR).

Wadah pembiayaan UMi disebut Rumah UMi yang merupakan wadah informasi mengenai usaha ultramikro sekaligus sebagai tempat promosi dan etalase produk usaha ultramikro. Rumah UMi rencananya akan diluncurkan di 24 kota/kabupaten se-Sulawesi Selatan.

Baca juga: Ketua DPD berharap pelaku usaha manfaatkan Rumah UMi untuk naik kelas