Persiapan atlet tidak boleh terganggu karena lapangan utama tak bisa digunakan untuk berlatih
Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Rosan P. Roeslani berjanji akan menindaklanjuti kendala yang dihadapi Lalu Muhammad Zohri dalam persiapannya menuju Olimpiade Tokyo, yang akan digelar pada Juli mendatang tersebut.
Dalam kunjungannya ke pemusatan latihan nasional atletik di Jakarta, Kamis, Rosan mengatakan akan mengambil tindakan mengatasi kendala-kendala yang dihadapi selama masa persiapan, terutama soal lapangan latihan atletik di Stadion Madya Gelora Bung Karno yang kerap dipakai untuk kegiatan lain.
“Secara keseluruhan persiapan atlet menuju Olimpiade Tokyo sangat baik. Namun kami mendapat masukan bagus pada kunjungan kali ini, yakni persiapan atlet tidak boleh terganggu karena lapangan utama tak bisa digunakan untuk berlatih. Ini hal penting apalagi ini untuk persiapan Olimpiade,” kata Rosan dalam siaran pers, Kamis.
Baca juga: PASI optimistis Zohri tampil optimal di Olimpiade Tokyo
Baca juga: Zohri tempati peringkat ketujuh pada uji coba Olimpiade Tokyo
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) itu berjanji bakal mencari solusi terbaik sehingga atlet atletik bisa berlatih dengan nyaman.
Dia mengatakan bakal mengirim surat ke Pusat Pengelola Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK) sebagai tindak lanjut kunjungannya bersama Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
“Nanti melalui KOI, kami akan berkirim surat kepada PPKGBK. Saya juga akan berbicara dengan Pak Pratikno (Menteri Sekretaris Negara) untuk memberi tahu apa yang perlu kami lakukan bersama dalam rangka persiapan Olimpiade yang semakin dekat,” tuturnya.
Baca juga: KOI: atletik berpeluang dapat jatah satu wildcard Olimpiade Tokyo
Sementara itu, sprinter Lalu Muhammad Zohri mengaku gembira atas perhatian yang diberikan CdM serta KOI kepada dirinya dalam menghadapi persiapan Olimpiade Tokyo. Ia berjanji akan tampil maksimal demi mengharumkan nama Merah Putih di Negeri Sakura nanti.
“Saya berterima kasih karena sudah dijenguk saat latihan. CdM tadi juga memberikan motivasi dan beliau mendengar apa saja yang kami butuhkan untuk kenyamanan persiapan Olimpiade Tokyo nanti,” kata Zohri, yang tengah membidik target mencatatkan waktu berlari di bawah 10 detik itu.
Baca juga: Zohri ingin fokus berlaga di Olimpiade meski dijanjikan bonus
Baca juga: PASI targetkan lima atlet masuk peringkat 30 besar dunia
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021