Sebanyak 912 orang pengungsi dari luar negeri di Riau sudah divaksin COVID-19, untuk mendorong percepatan vaksinasi massal sekaligus dalam upaya menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat virus corona itu, kata Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Pujo Harinto, dalam keterangannya di Pekanbaru, Senin.
"Pemberian vaksin kepada 912 orang refugee ini diharapkan dapat mencegah penyebaran wabah COVID-19, sehingga dapat menekan angka penderita positif COVId-19 yang akhir-akhir ini meningkat drastis. Pengungsi juga merupakan saudara-saudara kita yang harus dibantu dan lindungi bersama-sama," katanya.
Proses vaksinasi ratusan pengungsi itu dilakukan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru bersama International Organization for Migration (IOM), dan Kanwil Kemenkumham Riau yang digelar di Community House, Wisma Indah Sari Pekanbaru dan Wisma Siak Pekanbaru sejak Sabtu (5/6).
Baca juga: Ratusan imigran di Pekanbaru divaksin COVID-19
Baca juga: Pemkab Aceh Timur vaksin COVID-19 puluhan imigran Rohingnya
Menurut Pujo, pada masa pandemi COVID-19, pengungsi menjadi salah satu kelompok yang paling rentan mengingat banyak faktor yang memengaruhinya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, pencapaian vaksinasi COVID-19 Provinsi Riau tahap I dan II bagi tenaga kesehatan sasarannya sebanyak 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 33.839 (102,8 persen). Kemudian, vaksinasi dosis kedua sebesar 30.699 (93,2 persen).
Sementara, untuk pencapaian vaksinasi COVID-19 bagi lansia sasarannya sebanyak 582.505 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 31.349 (5,38 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 17.871 (3,07 persen).
Lalu, pencapaian vaksinasi COVID-19 bagi pelayan publik sasarannya sebanyak 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 349.750 (100,10 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 148.408 (42,47 persen).
Baca juga: Puluhan imigran asal Afghanistan di Kupang terpapar COVID-19
Baca juga: Polisi awasi kehadiran 81 imigran Rohingnya di Aceh Timur
Pewarta: Frislidia
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021