Saham-saham Inggris kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (11/6/2021), memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terdongkrak lagi 0,65 persen atau 45,88 poin, menjadi menetap di 7.134,06 poin.
Indeks FTSE 100 bangkit 0,10 persen atau 7,17 poin menjadi 7.088,18 poin pada Kamis (10/6/2021), setelah jatuh 0,20 persen atau 14,08 poin menjadi 7.081,01 poin pada Rabu (9/6/2021), dan menguat 0,25 persen atau 17,87 poin menjadi 7.095,09 poin pada Selasa (8/6/2021).
Thungela Resources, sebuah perusahaan pertambangan batu bara Afrika Selatan yang tercatat di Inggris melambung 25,40 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur Inggris yang mengkhususkan diri dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk Melrose Industries yang melonjak 3,02 persen, serta perusahaan manajer aset alternatif global yang berfokus pada penyediaan modal Intermediate Capital Group meningkat 2,97 persen.
Sementara itu, Informa, sebuah perusahaan penerbitan dan acara multinasional, merupakan pemain dengan kinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 2,62 persen.
Disusul oleh saham perusahaan layanan pemesanan dan pengiriman makanan daring Just Eat Takeaway yang merosot 2,02 persen, serta perusahaan induk telekomunikasi multinasional Inggris BT Group berkurang 1,72 persen.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2021