"Dengan kedua KEK ini pemerintah berharap sejak hari ini,... Saya berharap ini langkah perubahan di Batam, investasi yang biasanya juta dolar dengan dua KEK menjadi miliar dolar," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Batam, Sabtu.
Pemerintah menyerahkan dua PP nomor 67 dan 68 terkait penetapan KEK BAT dan NDP dalam seremoni di Batam. KEK BAT untuk kegiatan maintanance, repair dan overhaul pesawat, sedang NDP untuk industri digital.
Menteri menyatakan harapannya, agar dua payung hukum yang baru itu dapat menyerap banyak investasi seperti KEK Galang Batang di Bintan, yang sudah mendapat investasi sekitar 1,2 miliar dolar AS.
KEK di Batam harus memiliki level investasi yang sama dengan KEK Galang Batang, senilai miliaran dolar AS.
Nongsa Digital Park menargetkan menyerap investasi 1,5 miliar dolar AS. Dan hingga kini realisasi yang sudah terkonfirmasi sebesar 300 juta dolar AS.
"Prospeknya sampai 1,5 (miliar dolar AS). Nah, kami minta ditingkatkan menjadi 4 miliar dolar AS, kata Menteri.
Demikian pula KEK BAT, ia berharap investasinya dilipatduakan.
Ia menyatakan harapannya, kawasan Batam, Bintan dan Karimun menjadi percontohan kawasan ekonomi di Indonesia dan mengembalikan kepercayaan penanam modal untuk berinvestasi ke daerah di Selat Malaka itu.
Di tempat yang sama, Gubernur Kepri Ansar Achmad menyatakan dua KEK yang baru diserahkan Menko Perekonomian akan menjadi daya ungkit percepatan pertumbuhan ekonomi.
"Kita harapkan 2 KEK bisa memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi kita ke depan," kata Gubernur.
Dalam kesempatan itu, Gubernur meminta pemerintah pusat mengabulkan usulan KEK lainnya di Kepri, di antaranya KEK Pulau Pengalap untuk pariwisata di batam, KEK Pulau Asam untuk oil tanking di Karimun, KEK Tanjungsauh untuk pelabuhan kontainer serta KEK Kesehatan di Sekupang Batam.
Ia optimis dengan status KEK, maka ekonomi provinsi yang berbatasan dengan empat negara itu dapat meningkat dengan pesat.
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021