• Beranda
  • Berita
  • 5.453 pasien COVID-19 dirawat di RS Wisma Atlet Kemayoran

5.453 pasien COVID-19 dirawat di RS Wisma Atlet Kemayoran

15 Juni 2021 09:07 WIB
5.453 pasien COVID-19 dirawat di RS Wisma Atlet Kemayoran
Sejumlah komunitas motor pengawal ambulans bersiap meninggalkan Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet usai mengawal ambulans di Kemayoran, Jakarta, Senin (14/6/2021). Berdasarkan data pengelola RSDC Wisma Atlet, tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) pasien positif COVID-19 mencapai 80,68 persen yang dirawat pada tower 4, 5, 6, dan 7. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww/pri.
Sebanyak 5.453 pasien terkonfirmasi positif virus corona (COVID-19) hingga Selasa (15/6) masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran.

"Pasien bertambah 425 orang," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Kolonel Marinir Aris Mudian di Jakarta, Selasa.

Aris menjelaskan jumlah pasien dalam perawatan pada Senin (14/6) sebanyak 5.028 orang. Pasien yang masuk berasal dari wilayah DKI Jakarta.

Aris menjelaskan para pasien COVID-19 itu dirawat di tower 4, 5, 6, dan 7. Para pasien itu dirawat dengan gejala ringan. Kapasitas RSDC Wisma Atlet Kemayoran mampu menampung 7.937 pasien sehingga saat ini tersisa sebanyak 2.484 tempat tidur yang kosong.

Untuk rekapitulasi pasien sejak 23 Maret 2020 hingga 15 Juni 2021 sebanyak 92.278 pasien terdaftar. Dimana 86.825 pasien telah keluar dengan rincian 85.815 dinyatakan sembuh, 918 dirujuk ke RS lain, dan 92 orang meninggal dunia.

Sementara itu, di RS Darurat Wisma Atlet Pademangan pasien rawat inap sebanyak 3.326 orang per Selasa (15/6). Angka itu berkurang 432 orang dibandingkan Senin (14/6) sebanyak 3.758 orang. Para pasien dirawat di tower 8, 9, dan 10.

Sebelumnya, Koordinator RSDC Wisma Atle, Mayjen TNI Tugas Ratmono mengatakan pihaknya mengoptimalkan setiap unit apartemen/rusunawa di tower 4,5, 6, dan 7.

“Setiap unit kita maksimalkan daya tampungnya jadi tiga pasien terutama pasien kategori gejala ringan. Tadinya maksimal hanya 2 pasien,” jelas Tugas.
 

Pewarta: Fauzi
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2021