Ukraina tampil gigih dan heroik ketika bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk menyamakan kedudukan kontra Belanda, sebelum gol pengujung laga Denzel Dumfries memaksa mereka berakhir dengan tangan hampa.
"Kami sangat memahami di dalam tim. Kami tahu tugas di hadapan kami dan kata-kata tambahan tidaklah penting. Tim kami mempersiapkan diri secara mental," kata Shevchenko dilansir Reuters, Rabu.
"Ini turnamen yang amat penting. Tidak setiap tahun kami bisa tampil di fase grup Piala Eropa, jadi semua pemain memahami pentingnya setiap laga dan bertanggung jawab bukan hanya untuk penampilan mereka sendiri tetapi juga tim. Kami tidak butuh kata-kata tambahan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Shevchenko tetap puji tim sekalipun dikalahkan Belanda
Baca juga: Angelovski tetap bangga meski Makedonia Utara terkapar 1-3
Kendati masih nol poin, Shevchenko bersikeras bahwa skuadnya masih diliputi atmosfer positif menyongsong laga kontra Makedonia Utara.
Ukraina saat ini berada di posisi ketiga Grup C persis di atas Makedonia Utara yang di laga pertama kalah 1-3 lawan Austria.
"Kami tahu kami hanya kurang sedikit aspek untuk meraih hasil positif. Reaksi dari tim sangat luar biasa. Kami juga memiliki banyak momentum bagus dan sangat positif menyongsong pertandingan berikutnya," kata Shevchenko.
"Makedonia Utara tim yang harus dihormati. Mereka punya karakter, cara bermain sendiri dan serangan balik yang bagus. Dalam beberapa tahun terakhir mereka main bagus dan bahkan mengalahkan tim kuat. Jadi kami harus mewaspadai serangan balik mereka," tutupnya.
Baca juga: Marko Arnautovic disanksi satu pertandingan karena selebrasi menghina
Baca juga: Pengguna aplikasi darurat serangan jantung naik susul insiden Eriksen
Baca juga: Miranchuk jaga asa babak gugur Rusia seusai tundukkan Finlandia
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021