The Verge, dikutip Selasa, melaporkan sejumlah cuitan dari pengguna Clubhouse mengaku menemukan fitur berkirim pesan teks bernama Backchannel, pekan lalu.
Sayangnya, tidak berapa lama kemudian, Clubhouse menghapus fitur Backchannel ini.
Pengguna yang mendapatkan fitur Backchannel mengatakan fitur ini terlihat belum selesai.
Clubhouse menolak berkomentar soal rencana fitur-fitur baru yang sedang dikembangkan, namun, menyatakan mereka terus berupaya menghadirkan fitur baru.
"Sebagai bagian dari proses perkembangan, Clubhouse secaa berkala mengeksplorasi dan menguji fitur-fitur potensial. Fungsi-fungsi ini terkadang menjadi bagian dari aplikasi, namun, ada kalanya tidak," kata juru bicara Clubhouse.
Tidak jelas juga apakah Clubhouse tidak sengaja memunculkan fitur ini atau memang mengadakan uji coba beta secara terbatas.
Baca juga: Facebook luncurkan fitur audio mirip Clubhouse
Baca juga: Spotify luncurkan Greenroom, pesaing Clubhouse dan Twitter Spaces
Baca juga: Pendaftaran untuk penyedia aplikasi dan medsos privat diperpanjang
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021
