"Untuk pasien rujuk tercatat sebanyak 928 orang dan pasien meninggal 97 orang," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Kemudian, untuk jumlah pasien yang rawat inap terdata sebanyak 6.671 orang dengan rincian 3.395 pasien laki-laki dan 3.276 pasien perempuan. Jumlah tersebut bertambah 269 orang dari data sebelumnya yakni 6.402 pasien.
Baca juga: Sebanyak 6.402 pasien COVID-19 dirawat di RS Wisma Atlet Kemayoran
"Seluruh pasien rawat inap ditempatkan di tower empat, lima, enam dan tujuh," ujar Kolonel Marinir Aris Mudian.
Terhitung sejak 23 Maret 2020 hingga Rabu (23/6) 2021 Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran mendata sebanyak 98.239 orang terdaftar di instansi itu guna mendapatkan perawatan. Sementara pasien keluar terdata sebanyak 91.568 orang.
Selain mendata perkembangan penanganan pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kolonel Marinir Aris Mudian juga melaporkan data pembaruan di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Kepulauan Riau.
"Pasien rawat inap sebanyak 102 orang yang terdiri dari 80 laki-laki dan 22 perempuan, semua pasien terkonfirmasi positif dan pasien suspek nihil," ujar dia.
Terhitung sejak 12 April hingga 23 Juni 2021 pasien terdaftar di RSKI Pulau Galang sebanyak 14.077 orang, pasien sembuh 6.636 suspek atau selesai perawatan 7.297 orang dan nihil kematian.
Baca juga: RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet tambah 1.400 tempat tidur
Baca juga: RSDC Tulungagung tambah ranjang rawat inap antisipasi tambahan kasus
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021