"Untuk agenda pembukaan Munas, berdasarkan hasil pertemuan bersama telah disepakati bertempat di Masjid Al Alam Kota Kendari, 30 Juni mendatang sekitar pukul 16.00 Wita," kata Anton Timbang saat memimpin rapat bersama jajaran pengurus Kadin Provinsi, Rabu.
Kemudian pada 1 Juli 2021 pagi, akan berlangsung rapat pleno, lalu tanggal 2 Juli semua tamu sudah pulang.
"Ini untuk jadwal yang kami pegang. Tapi kami akan terus berkoordinasi dengan tim pusat, jangan sampai ada yang bergeser waktunya," katanya.
Anton mengaku, pihaknya telah melakukan rapat via zoom dengan kepala sekretariat Istana, bersama Kadin Pusat, Kadin Provinsi, Danrem, Kapolda dan Pemprov Sultra.
Selain menghadiri Munas Kadin, agenda utama Presiden Joko Widodo adalah melihat langsung acara vaksin gotong royong UMKM Kadin Sultra yang dijadwalkan berlangsung di samping Kantor Kadin Sultra.
"Presiden siap hadir di Kota Kendari. Kalau untuk vaksin itu 1.500 orang akan divaksin," katanya.
Anton Timbang menegaskan bahwa Munas Kadin akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan Kadin akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi dan Kota Kendari.
"Mulai dari pengurus hingga peserta Munas wajib swab bahkan sampai 2 kali swab. Kita siapkan ratusan tenaga medis. Semua sudah siap," katanya.
Anton meminta kepada seluruh pengurus untuk bekerja ekstra sebab waktu pelaksanaan Munas tersisa beberapa hari lagi. Apalagi akan datang Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri.
"Kita telah mendapat kepercayaan. Kita harus buktikan sukses menjadi tuan rumah yang baik," pungkas Anton.
Pewarta: Hernawan Wahyudono dan Suparman
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021
