Pontiac, Matinya "Ikon Amerika Serikat"

3 November 2010 17:15 WIB
Pontiac, Matinya "Ikon Amerika Serikat"
Pontiac GTO Convertible 1969 (ist)
Jakarta (ANTARA News) - Akhir dari Pontiac terjadi setahun setelah perusahaan induknya, General Motor (GM), mengumumkan penghentian merk tersebut sebagai bagian dari restrukturisasi besar guna menyelamatkan diri dari kebangkrutan.

Seperti dilaporkan Telegraph, mobil model terakhir yang diproduksinya tercatat di bulan Mei dan tahun ini penjualan Pontiac tak sampai satu persen dari target penjualan 2.2 juta kendaraan GM.

Merek itu dikenal baik di Inggris karena terkadang diimpor khusus. Mobil itu tak pernah dijual secara langsung oleh GM Inggris - tetapi merk itu termasyur, antara lain lewat film 1970-an berjudul "Smokey and the Bandit" . Di film itu, Burt Reynolds dan Sally Field melarikan diri dari kejaran hukum menggunakan Pontiac Firebird TransAm.

Di akhir tahun 1980-an Pontiac menanggalkan citra mobil kekar dan tampil sebagai mobil biasa setelah GM melakukan reorganisasi dan memaksa Pontiac berbagi pabrik, teknik dan rancangan operasi dengan merek GM lainnya.

"Tak ada hasrat atas produk itu." kata Bill Hoglund, seorang pensiunan eksekutif GM yang memimpin Pontiac selama masa kampanye iklan yang ber tagline " We Build Excitement" di tahun 1980an. "Produk itu harus sejalan dengan yang sedang terjadi di sistem perusahaan GM."

Pontiac didirikan pada tahun 1926 dan ditujukan untuk kelas pekerja hingga penjualannya merosot di tahun 1950-an. Saat itu merek tersebut hampir bangkrut. Pontiac bertahan karena GM mengalihkan merek itu ke jalur drag race.

Salah satu Pontiac yang sangat dikenal adalah seri GTO yang diproduksi dari tahun 1964 hingga 1974. Kendaraan itu terkenal karena tangguh dan haus bahan bakar dengan mesin V8. Saat itu konsumsi bahan bakar menjadi persoalan. Di tahun 1968 penjualan Pontiac mencapai angka 1 juta, tetapi itu prestasi yang tak pernah terulang.
(yud/A038/BRT)

Penerjemah:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010