"Kami ingin lebih banyak lahir pengusaha muda yang memiliki basis pemanfaatan teknologi digital dalam pengembangan bisnisnya," terang Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Hipmi Mardani H Maming, Minggu.
Bersinergi dengan Kementerian Investasi, Hipmi pun memfokuskan pertumbuhan digital, teknologi dan kewiraswastaan di Indonesia melalui penyelenggaraan "Digital Technopreneur Fest 2021".
Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang digeluti para pengusaha pemula diajak lebih melek teknologi, sehingga dapat tumbuh dan berkembang lebih besar dengan jangkauan pasar tak terbatas di jejaring dunia maya.
Ditegaskan Mardani, pandemi COVID-19 jangan sampai dijadikan alasan penghambat usaha. Semua bisa dilakukan dengan kerja keras dan kerja cerdas didukung pemanfaatan teknologi digital yang terus berkembang.
"Prinsipnya pelaku usaha harus menjalankan usahanya secara efisien dengan hasil yang maksimal," tegas pendiri PT Batulicin Enam Sembilan Group dan PT Maming Enam Sembilan itu.
Kemudian percepatan pelaksanaan berusaha yang kini digaungkan pemerintah hingga kemudahan masuknya investor asing untuk dapat bekerja sama dengan UMKM, menurut Mardani juga jadi energi baru bagi peningkatan tumbuhnya pengusaha di daerah.
"Saatnya Hipmi dengan kekuatan pengusaha mudanya mampu menciptakan kekuatan ekonomi baru di masa pandemi yang telah memukul segala sektor kehidupan saat ini," tandasnya.
Baca juga: Hipmi gelar rakornas dorong percepatan investasi
Baca juga: Hipmi sambut era bonus demografi dan revolusi industri 4.0
Pewarta: Firman
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021
